SuaraTani.com - Jakarta| Salah satu gaya visual yang makin digemari anak muda adalah fotografi malam. Dengan pencahayaan yang unik dan atmosfer yang khas, momen-momen malam menghadirkan nuansa emosional yang sulit ditemukan di siang hari.
Dari city lights yang gemerlap, siluet jalanan yang misterius, hingga refleksi air yang estetik-semua menjadi bagian dari narasi visual yang powerful dan personal.
Untuk mendukung ekspresi kreatif ini, Samsung menghadirkan Galaxy A56 5G, dengan fitur kamera canggih termasuk Nightography dan Awesome Intelligence.
Dengan perangkat ini, hasil foto dan video tetap tajam dalam kondisi cerah maupun minim cahaya, cocok untuk berbagai situasi.
“Anak muda masa kini adalah generasi yang sangat visual dan ekspresif. Mereka tidak hanya menggunakan smartphone untuk berkomunikasi, tapi juga untuk bercerita dan menunjukkan siapa mereka.
"Melalui Galaxy A56 5G, kami ingin menghadirkan pengalaman mobile photography yang mumpuni di bermacam kondisi, termasuk low light atau malam hari," kata MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Verry Octavianus dalam siaran tertulis, Sabtu (26/4/2025) di Jakarta.
Menurutnya, dengan peningkatan kemampuan Nightography dan dukungan Awesome Intelligence, pihaknya yakin pengguna bisa menangkap momen-momen malam yang penuh karakter dengan lebih kreatif, autentik, dan awesome.
Dikatakannya, menangkap keindahan malam bukanlah hal mudah. Tantangan pencahayaan rendah, noise berlebih, dan sulitnya mendapatkan fokus yang akurat seringkali jadi penghalang.
"Di sinilah peran Galaxy A56 5G menjadi signifikan. Dibekali dengan triple kamera belakang yang berupa kamera utama 50MP dengan OIS, ultra-wide 12MP, dan makro 5MP," jelasnya.
Untuk selfie dan vlogging malam hari, kata Verry, kamera depan 12MP sudah didukung kemampuan Low Noise agar hasil foto jadi lebih tajam dan bebas noise. Sementara Video HDR membuat video kamu tetap jernih walaupun di keadaan pencahayaan minim.
Street photographer dan Visual Storyteller, Akbar Nugroho yang dikenal dengan gaya foto natural dan reflektif turut memberikan pandangannya mengenai tren mobile photography.
Menurutnya, tren mobile photography saat ini menjadi bagian dari ekspresi diri dan bagaimana Galaxy A56 5G menjadi perangkat yang menjembatani kebutuhan teknis dan artistik Gen Z.
"Mobile photography itu soal kepekaan menangkap hal-hal kecil yang sering luput dari perhatian. Bisa jadi hanya pantulan cahaya di jendela, atau gesture orang yang duduk di halte. Kamera Galaxy A56 5G punya karakter yang cepat, detail, dan tetap tangguh meski malam hari," jelas Akbar.
Ia melihat anak muda sekarang senang mengeksplor gaya visual yang sangat beragam, dari yang minimalis sampai chaos yang teratur.
"Galaxy A56 5G jadi device penting karena momen istimewa nggak datang dua kali." jelasnya.
Lantas seperti apa gaya visual atau tren mobile photography yang seringkali diadopsi oleh Gen Z saat ini?
Salah satu tren visual yang sedang tren saat ini adalah eksplorasi komposisi rapi dan terstruktur. Konsep ini banyak diaplikasikan untuk foto arsitektur, still life, hingga portrait dengan latar simetris.
Konten semacam ini memberi kesan ‘niat tapi effortless', sesuai selera anak muda yang mengutamakan estetika, namun tetap natural. Komposisi yang seimbang tidak hanya enak dilihat, tapi juga menyampaikan narasi visual secara lebih jelas dan mendalam.
Dikatakan Akbar, tren lain yang juga sering digandrungi oleh Gen Z adalah tren hasil foto ultrawide atau dikenal juga sebagai “foto 0,5x”.
Gaya visual ini seringkali digunakan untuk mengambil foto cityscape dramatis dan megah, terutama saat merekam suasana malam dengan gedung-gedung tinggi dan cahaya kota yang mencolok, momen bersama teman, atau interior dan arsitektur urban.
Sudut lebar ini menjadi favorit Gen Z karena menciptakan kesan dramatis dan dinamis, seolah mengajak audiens masuk ke dalam cerita visual mereka.
Selain untuk cityscape dan arsitektur, lensa 0.5x ultra-wide juga menjadi favorit Gen Z untuk selfie, terutama saat bareng teman atau di momen santai yang ingin tetap terlihat natural tapi tetap kekinian.
Tren selfie 0.5x ini menciptakan kesan lebih relaxed, spontan, dan tidak terlalu “posy”, sesuai dengan selera Gen Z yang menyukai konten autentik namun tetap estetik.
Untuk membantu menangkap perspektif yang lebih luas, Galaxy A56 5G sudah dilengkapi dengan sensor ultra-wide yang responsif dan bebas distorsi, sehingga hasil tetap natural, namun tetap mampu menangkap momen maupun perspektif ultra-wide yang diinginkan. * (junita sianturi)