Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Terus Berlanjut, Jurnalis Medan Kembali Gelar Aksi Balai Kota Medan

Sejumlah jurnalis perempuan merayakan Hari Kartini dengan ikut berunjuk rasa di depan Balai Kota Medan, Rabu (21/4/2021) menuntut Wali Kota Medan meminta maaf atas tindakan arogan petugas pengamanan Wali Kota Medan yang mengusir dua jurnalis yang berniat melakukan door stop  pada pekan lalu. suaratani.com-ist 

SuaraTani.com-Medan| Aksi puluhan jurnalis yang tergabung dalam Forum Jurnalis Medan (FJM) yang memprotes tindakan arogan dari petugas pengamanan Wali Kota Medan, Bobby Nasution masih terus berlanjut. 

Siang tadi, para jurnalis ini kembali menggelar aksi di depan pintu Balai Kota Medan yang berada di Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Rabu (21/4/2021). 

Dalam orasinya, jurnalis masih menekankan tuntutan permohonan maaf dari Bobby Nasution selaku Wali Kota Medan atas tindakan petugas pengamanannya. 

“Kami hanya minta Pak Wali Kota minta maaf, hanya itu. Tidak ada permintaan apa pun di luar permintaan maaf,” ujar seorang jurnalis. 

Koordinator aksi Donny mengatakan, hingga hari keempat ini Wali Kota Medan masih memilih untuk bungkam dan tidak mau  meminta maaf. 

“Kami menuntut permintaan maaf itu bukan atas nama pribadi, tetapi sebagai Wali Kota Medan,” tegas Donny. 

Tak hanya berorasi, demo kali ini juga diwarnai dengan aksi teaterikal menabur bunga tanda matinya kebebasan pers di Kota Medan. 

Ditemui terpisah, Wali Kota Medan mengatakan, ia tidak pernah menolak doorstop jika ditemui di lapangan. Sementara jika doorstop di Balai Kota, pihaknya sudah menyiapkan hari.

“Kalau untuk ke lapangan, kami sudah siapkan mobil untuk bisa mengikuti kegiatan saya saat sidak yang tentunya sifatnya tidak bisa diberi tahu sebelumnya,” kata Bobby saat ditemui di Rumah Dinas Gubernur Sumut di Jalan Sudirman No 41. 

Bobby masih meyakini apa yang terjadi saat ini hanya bersifat miskomunikasi semata.

“Jadi,  saya rasa itu bukan permasalahan lah yah,” tutupnya. * (ika)