SuaraTani.com - Medan| PT Bank Sumut mencatatkan kinerja yang positif di triwulan I tahun 2021, meski masih harus dilalui dalam suasana pandemi Covd-19.
Direktur Pemasaran PT Bank Sumut Hadi Sucipto mengatakan, per 31 Maret 2021, aset Bank Sumut mampu bertumbuh 11,1% menjadi Rp37,2 triliun.
Sementara untuk dana pihak ketiga (DPK) mampu bertambah Rp4,121 miliar menjadi Rp31,1 triliun. Laba bersih yang dibukukan sebesar Rp156 miliar dan penyaluran kredit sudah sebesar Rp23,9 triliun.
“Dan puji Tuhan, Non Performing Loan (NPL) kita juga masih terkendali di angka 3,65%,” ujar Hadi Sucipto di acara Silahturahmi dengan media yang digelar di Bank Sumut, Jumat (30/4/2021).
Hadi mengatakan, meski mengalami keterlambatan dibandingkan bank lain, tetapi di masa pandemi ini kinerja Bank Sumut masih terus bergerak positif.
“Sehingga ketika bank lain menutup operasional dan mengurangi tenaga kerja, Bank Sumut justru membuka 6 unit baru. Ini berarti pertumbuhan bisnisnya itu meningkat,” katanya.
Ditemui di tempat yang sama, Komisaris Utama PT Bank Sumut Syaiful Azhar mengatakan, pihaknya menargetkan pembahasan terkait pengisian jabatan Direktur Utama PT Bank Sumut yang kosong pasca meninggalnya Muchammad Budi Utomo.
“Kemungkinan sebelum Lebaran, tetapi ini tergantung dari kesediaan waktu para kepala daerah yang menjadi pemegang saham,” ujar Syaiful didampingi Sekretaris Perusahaan Syahdan Siregar.
Sejauh ini menurut Syaiful, kegiatan operasional Bank Sumut masih berjalan baik, karena program yang sudah disusun sebelum ditinggalkan Dirut sehingga bisa tetap dijalankan.
“Apalagi kan kita diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan,” ucapnya.
Saat ini, operasional Bank Sumut dikendalikan 4 direktur lainnya, yakni Direktur Pemasaran Hadi Sucipto, Direktur Bisnis dan Syariah Irwan, Direktur Operasional Rahmat Fadilah Pohan dan Direktur Kepatuhan Eksir secara kolegial, sehingga tidak ada penunjukkan Pelaksana tugas Direktur Utama. * (ika)
