Budiman Cendana menunjukkan salah satu ikan hias yang dijual dan diminati pembeli, Kamis (20/5/2021).SuaraTani.com – Medan| Penjualan ikan hias di Kota Medan selama masa pandemi Covid-19 meningkat. Hal itu dikarenakan masyarakat yang menjadi peminat ikan hias semakin banyak karena aktivitas kini dilakukan dari rumah.
Pemilik toko ikan hias di Jalan Thamrin Kota Medan, Budiman Cendana mengatakan, omzet dari bisnis ikan hias meningkat hingga 20-30% dibandingkan sebelum pandemi.
"Omzet selama pandemi Covid-19 naik 20-30% dari sebelumnya. Sehari pengunjung bisa mencapai puluhan orang, terutama di waktu akhir pekan," katanya saat ditemui di tokonya, Kamis (20/5/2021).
Ia mengatakan, masa pandemi saat ini masyarakat banyak melakukan aktivitas dari rumah. Ikan hias dipilih sebagai hobi baru untuk mengisi kesibukan di rumah.
"Selama pandemi Covid-19 malah semakin banyak masyarakat yang menambah pelihara ikan hias. Peminat baru juga banyak karena saat ini masyarakat lebih banyak aktivitas di rumah kan, makanya pelihara ikan hias bisa menjadi hobi baru," kata Budiman.
Disebutkannya, ada beberapa jenis ikan hias yang diminati seperti koi, tropical fish, parrot, arwana, goldfish, discus dan lainnya.
Harga ikan hias bermacam jenis yang dijual di tokonya bervariasi, mulai dari Rp20.000 sampai Rp20 juta. Untuk harga aquarium, ada yang Rp100.000 hingga Rp10 juta.
Pemilik toko Halim International Aquatic Supllies ini menambahkan, meski pandemic, dirinya tidak menjual secara online, karena dinilai banyak risikonya.
"Saya jual secara offline saja, pembeli yang datang bisa langsung melihat-melihat. Kalau online risikonya banyak gak sesuai nanti dengan di gambar," tutupnya. *(rag)
