Kepala Dinas Pendidikan Sumut Profesor Syaifuddin saat menjawab wartawan terkait kesiapan menggelar pembelajaran tatap muka, Rabu (19/5/2021). suaratani.com-ika SuaraTani.com – Medan| Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatera Utara (Sumut) optimistis pembelajaran secara daring dan luring mulai dilakukan di tahun ajaran baru pada bulan Juli mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan Sumut Profesor Syaifuddin mengatakan, optimisme ini dilandasi dari persiapan yang sudah mereka lakukan sejak lama, seperti simulasi belajar tatap muka.
“Hanya saja sekarang kita masih enggan karena situasi Covid yang sedang melonjak. Tapi kita berkeyakinan akan melakukan itu,” ujar Syaifuddin usai melihat kesiapan Sampoerna Academy menggelar hybrid learning di lokasi sekolah yang terletak di Kompleks Citra Garden, Rabu (19/5/2021).
Syaifuddin mengatakan, kesiapan untuk menjalankan pembelajaran dengan dua sistem yakni sistem daring dan luring seperti yang disyaratkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) empat Kementerian Indonesia (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Dalam Negeri, , bukan hal yang baru, karena sudah diperkenalkan dan dijalankan sejak pandemi.
“Nanti untuk pengawasannya, kita sudah siapkan tim monitoring yang akan dijalankan cabang dinas (cabdis), yang nantinya akan melakukan pantauan dan evaluasi rutin,” kata Syaifuddin.
Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya sudah menyusun catatan terkait kesiapan pembelajaran tatap muka dari hasil tinjauan ke berbagai sekolah di Sumut. Dari 18 cabdis yang ada, pihaknya sudah mendatangi 8 cabdis.
“Catatan itu, nantinya disampaikan kepada Pak Gubernur sebagai bahan evaluasi untuk boleh tidaknya belajar tatap muka digelar,” tambah Syaifuddin.
Dari hasil pantauan yang dilakukan, mayoritas kesiapan sekolah sudah baik, seperti memiliki UKS (Unit Kesehatan Sekolah) atau klinik dan terdapat petugas perawat. *(ika)
