Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Tingkatkan Persaudaraan, 150 Karateka Perguruan Kala Hitam Lakukan Gashuku

Para senior, Shihan, Sensei, Senpei dan peserta karateka dari berbagai dojo Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang, foto bersama usai mengikuti latihan gabungan (gashuku) di Dojo Pondok Mansyur, Jalan Dokter Mansyur No 87-89, Medan. suaratani.com - ist

SuaraTani.com – Medan| Sebanyak 150 karateka dari berbagai dojo Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengikuti latihan gabungan (gashuku) di Dojo Pondok Mansyur, Jalan Dokter Mansyur No 87-89, Medan. 

“Latihan gabungan ini selain meningkatkan nilai-nilai persaudaraan juga dalam rangka penyeragaman teknik karate  aliran full contact,” kata Kalam Liano selaku tuan rumah latihan gabungan tersebut, dalam keterangan tetulisnya yang diterima SuaraTani.com, Jumat (16/7/2021), di Medan.

Latihan bersama bertema "Dengan Latihan Bersama Mari Kita Rajut  Kembali Tali Silaturahmi di Tengah Pandemi Covid 19" menurut Kalam, juga untuk mengenang almarhum Kancho Winta Karna sebagai pendiri Perguruan Karate Kala Hitam beraliran full  contact yang berpusat di Medan. 

“Usia Perguruan Karate Kala Hitam yang menjelang 50 tahun hingga saat ini masih tetap eksis dikembangkan oleh murid-murid almarhum Kancho Winta. Karena ini sebagai bentuk penghargaan kepada beliau (almarhum Kancho-red) dan menyambut usia 50 tahun Perguruan Kala Hitam, kami melakukan latihan gabungan acombined training pada Minggu lalu (11/7/2021),” ucap penyandang DAN V ini.

Diakhir sambutannya, Kalam Liano berpesan agar semua peserta dapat mengambil ambil hikmahnya yakni meningkatkan persaudaraan tanpa memandang suku, agama dan ras dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Mengutip kembali sambutan Ketua Umum Pengda FORKI Sumut dalam buku Perjalanan Perguruan Karate Kala Hitam,  DR H Rahmat Shah menyampaikan, bahwa Perguruan Karate Kala Hitam mengalami banyak tantangan dalam perjalanannya hingga usia ini.

“Tidak banyak perguruan karate yang bisa bertahan sampai setua ini. Namun Perguruan Karate Kala Hitam mampu eksis bahkan telah berkembang hingga 17 di provinsi di tanah air,” sebutnya.

Prestasi yang dilakukan Perguruan Karate Kala Hitam ini kata Rahmat Shah, pantas diacungi jempol. Ini merupakan kebanggaan Sumatera Utara karena hingga saat ini Perguruan Karate Kala Hitam tetap berpusat di Medan, juga kebanggan tersendiri  bagi FORKI Sumut sebab tidak banyak perguruan karate yang berpusat di daerah.

Selanjutnya latihan dipimpin Shihan Herman Susilo (DAN VII) dan diawasi langsung oleh Instruktur Dojo Pondok Mansyur, Efendy Mercu (DAN VII) dan Kaspian (DAN V).

Untuk mengukur sejauh mana daya tahan (endurance) para karateka, setelah latihan dilanjutkan dengan jalan kaki dengan rute cukup jauh, semua peserta berhasil  menyelesaikannya. Dalam latihan gabungan tersebut diikuti oleh Instruktur dan Karateka senior Shihan Sensei, Senpei, diantaranya Efendy Mercu (DAN VII), Abdul Aziz (DAN V), Kaspian (DAN V), Ariandy Mulyawan (DAN V).

Kemudian, Herman Susilo (DAN VII), Ruslan Efendy (DAN V), Apri Hendra (DAN III), Agus Suriyanto (DAN II), Rudi Hartono (DAN IV), Reza Iskandar (DAN IV), DR Rinda Liana (DAN I), Icha (DAN II), Fajar Haerdiansyah (DAN I), M Sukamto (DAN V) dan  Erwanto (DAN V).

Diakhir acara, Ketua Penyelenggara Aida V Wahab (DAN IV) mengucapkan terima kasih kepada para senior, Shihan, Sensei, Senpei atas kebersamaan meluangkan waktu menghadiri dan mensukseskan gashuku (latihan gabungan) ini. * (junita sianturi)