SuaraTani.com – Labuhanbatu| Pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dalam lima tahun terakhir telah bermanfaat. Walaupun pada tahun 2020 terdapat beberapa indikator yang terkoreksi akibat dampak pandemi Covid-19.
"Indek pembangunan manusia pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2019 mengalami peningkatan dari 70,26 menjadi 71,43 dan pada tahun 2020 meningkat menjadi 71,61," ungkap Bupati Labura, Hendriyanto Sitorus saat menyerahkan Nota Pengantar atas Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Labura tahun 2021-2026 pada Rapat Paripurna DPRD Labura, Rabu, (4/8/2021).
Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi pada tahun 2016 sampai 2019, Hedriyanto yang didampingi Plt Sekdakab Labura, Suryaman mengalami penurunan dari 5,21% menjadi 5,15% dan pada tahun 2020 turun berkisar 0,27%.
Bupati menyampaikan, RPJMD tahun 2021-2026 yang disusun ini merupakan RPJMD periode ke-4 dalam RPJMD Kabupaten Labura. Selain memuat visi dan misi bupati dan wakil bupati, juga berisi janji-janji politik yang sudah disampaikan pada saat kampanye serta fokus pembangunan Kabupaten Labura.
Dikatakan Bupati, visi Kabupaten Labura lima tahun ke depan yaitu mewujudkan Kabupaten Labura Hebat dengan sumber daya manusia yang cerdas, sejahtera dan religius.
“Mewujudkan Kabupaten Labura yang Hebat, dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia masyarakat Labura berbasis pada pendidikan dan pelatihan formal maupun non formal,” jelasnya.
Bupati Labura juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam rangkaian penyusunan RPJM Kabupaten Labuhanbatu Utara tahun 2021-2026.
“Semoga hasil kerja, semangat dan pikiran yang telah dicurahkan mendapat hasil sesuai harapan bersama, mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Labuhanbatu Utara,” kata Bupati Labura, Hendriyanto. * (fajar)
