 Gubernur Edy Rahmayadi saat menjawab wartawan seusai memimpin rapat di Rumah Dinas Gubernur, Jumat (13/8/2021).suaratani.com-ist
Gubernur Edy Rahmayadi saat menjawab wartawan seusai memimpin rapat di Rumah Dinas Gubernur, Jumat (13/8/2021).suaratani.com-istSuaraTani.com – Medan| Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Sumut) menekankan masih ada 26% lagi tingkat ketersediaan tempat tidur (BOR) untuk pasien Covid-19 di Sumut. Sayangnya, informasi ketersediaan tempat tidur tidak bisa dijangkau masyarakat.
“Untuk itu kita akan maksimalkan tugas Satgas Covid-19. Jadinya nanti ambulans yang bawa pasien Covid-19 cukup menghubungi satgas untuk bisa dapatkan informasi rumah sakit yang masih memiliki tempat tidur. Jadi satgas bertindak sebagai pengendali,” ujar Edy Rahmayadi usai rapat di Rumah Dinas Gubernur, Jumat (13/8/2021).
Selain itu kata Edy, pihaknya juga perlu mengevaluasi bagaimana cara menyakinkan masyarakat untuk patuh dengan protokol kesehatan, termasuk penguatan di tim medis.
“Jadi, jangan Covid-19 yang mengatur kita, tetapi kita yang mengatur Covid-19,” tegasnya.
Dan yang terakhir lanjut Gubernur, pihaknya akan mengikuti jejak provinsi lain yang sudah membuat dan membagikan minuman herbal sebagai salah satu upaya penyembuhan Covid-19.
“Ada yang bilang itu sugesti. Sugesti pun jadilah, karena untuk membuat keyakinan bahwa kesembuhan itu adalah motivasi. Tetapi medis masih akan tetap jalan,” pungkasnya. *(ika)
 


 
 
 
 
 
