Bupati Nikson Nababan menguji alsintan yang diserahkan kepada 35 kelompok tani di Taput, Sabtu (25/9/2021).suaratani.com-darwin nainggolan SuaraTani.com – Taput| Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson menyerahkan bantuan alat mesin petanian (Alsintan) untuk 35 kelompok tani (koptan) dan 30 ton bibit jagung kepada 145 kelompok tani bertempat di halaman Sopo Partukkoan Tarutung, Taput, Sabtu (25/9/2021).
Alsintan yang diserahkan Bupati Taput kepada ke 35 koptan tersebut berupa 1 unit traktor mini, 21 unit hand tractor ,4 unit pemipil jagung mobile, 8 unit pompa air, 1 unit cultivator. Sementara bibit jagung yang diserahkan merupakan varietas NK212.
Dalam arahannya, Bupati Nikson meminta agar seluruh koptan yang menerima bibit jagung menanam dengan baik dan jangan sampai dijual.
“Harapan saya dengan bantuan 30 ton bibit jagung ini dapat mensejahterakan para anggota kelompok tani,” ujar Bupati Nikson yang pada kesempatan itu didampingi Kadis Pertanian SEY pasaribu,ketua Komisi A,Ombun Simajuntak
Ia juga menegaskan kepada ketua kelompok tani, agar Alsintan yang diberikan jangan dijadikan ajang bisnis untuk kepentingan pribadi. Tetapi dipergunakan dengan baik untuk kebutuhan anggota koptan.
“Kepada koptan yang belum pernah mendapat bantuan, agar bersabar. Saya akui, proposal sudah bertumpuk banyak. Tahun depan, kita sudah anggarkan di APBD 2022 untuk membeli Alsintan.Harapan saya kedepan, agar pabrik jagung dan pabrik pakan ternak ada di Taput, sebab bahan baku ada sama kita," tegasnya.
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Taput yang diwakili Ombun Simanjuntak meminta agar koptan yang belum pernah dapat bantuan Alsintan kedepannya supaya menjadi prioritas, biar ada pemerataan.
“Berdayakanlah Alsintan itu untuk anggota kelompok dan masyarakat agar lebih mandiri nantinya," ungkap Ombun.
Waldemar, mewakili koptan yang mendapat bantuan mengucapkan terimah kasih kepada bupati yang selalu peduli dengan petani.
"Kami seluruh koptan yang hadir pada saat ini mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya pada Bapak Bupati yang selalu memikirkan kami para petani ini. Itu nyata kami rasakan dan lihat dengan lobi pak bupati ke pusat, sehingga kami petani selalu mendapat Alsintan dan bantuan lainnya berupa bibit. Hal itu bapak lakukan demi mensejahterakan warga Taput yang mayoritas hidup dari bertani,semoga bapak Bupati selalu dalam lindungan Tuhan," ujar Waldemar.
Kadis Pertanian Tapanuli Utara SEY Pasaribu saat dikonfirmasi awak media ini disela sela acara mengatakan, pada masa pandemi Covid-19, ini animo petani meningkat sehingga membawa dampak positif untuk pencapaian visi pemerintah Taput sebagai lumbung pangan.
Namun di sisi lain, ini juga menjadi tantangan buat daerah kita,mengingat kebutuhan sarana produksi juga semakin meningkat khususnya benih, bibit dan yang lainnya, termasuk penggunaan alat mesin pertanian(Alsintan) baik yang pra panen maupun pasca panen,” terangnya.
“Melihat hal ini Bupati Nikson Nababan, mengajukan secara langsung kepada Mentri Pertanian dan Dirjen PSP agar kiranya membantu Taput dalam hal kebutuhan benih, bibit dan juga ketersediaan Alsintan untuk percepatan mekanisasi pertanian,sehingga direalisasakan oleh Mentri Pertanian bantuan ini ke pemkab Taput seperti yang kita saksikan pada hari ini diserahkan Pak Bupati kepada Koptan kita," ujar SEY.
SEY Pasaribu mengharapkan hal ini bisa membantu masyarakat untuk meningkatkan luas tambah tanam dan juga percepatan mekanisasi pertanian, sehingga dapat meningkatkat pendapatan dan kesejahteraan para petani di Taput. *( darwin nainggolan)
