Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

2021, Konsumsi BBM Perta Series Meningkat Tajam

Petugas SPBU bersiap melayani kendaraan yang memasuki SPBU untuk mengisi bahan bakar. Di tahun 2021, konsumsi BBM untuk produk Perta Series mengalami peningkatan yang sangat signifikan jika dibandingkan konsumsi di tahun 2020.suaratani.com-dok


SuaraTani.com – Medan| PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera bagian Utara (Sumbagut) mencatat sepanjang tahun 2021, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) untuk produk Perta Series mengalami kenaikan yang signifikan jika dibandingkan tahun 2020. 

Peningkatan yang tinggi ini diyakini karena didorong peningkatan kesadaran masyarakat menggunakan BBM berkualitas tinggi.

Section Head Communication & Relation PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Agustiawan mengatakan, peningkatan tertinggi terlihat untuk produk Pertamax, yang meningkat dari 331.535, 71 Kilo Liter (KL) menjadi 538.573 KL atau bertumbuh 162,4%. Sedangkan untuk Pertamax Turbo meningkat dari 61.084,558 KL menjadi 91.969 KL atau bertumbuh 150,6%, kemudian produk Pertalite yang meningkat 141,3% atau dari 2.275.381,1 menjadi 3.216.1128 KL.

“Sementara untuk produk Dexlite meningkat 148,1% atau dari 47.459,197 KL menjadi 70.289,82 KL dan  Pertamina Dex meningkat 157,4%, dari 6.945,5 KL menjadi 10.935,351 KL,” ujar Agustiawan melalui pesan singkat, Selasa (4/1/2022).

Peningkatan konsumsi menurut Agustiawan juga terlihat pada produk Biosolar. Untuk produk yang masuk  kategori jenis BBM tertentu ini,konsumsi di tahun 2021 mencapai 2.854.940 KL atau naik 111,6% jika dibandingkan konsumsi tahun 2020 yang mencapai 2.557.506 KL. 

“Termasuk juga konsumsi minyak tanah (kerosene) yang meningkat 103,0%, dari 16.305 KL menjadi 16.786 KL,” katanya. 

Agustiawan menambahkan, produk BBM yang terlihat mengalami penurunan konsumsi hanya terjadi pada produk Premium. Berdasarkan catatan yang dimiliki, konsumsi Premium di tahun 2021 tercatat sebanyak 657.102 KL, padahal di tahun 2020, konsumsinya tercatat sebanyak 1.577.493 KL.

“"Tetapi sebenarnya konsumsi Premium itu tetap, karena jadi komponen blending 50% untuk produk Pertalite,” tambahnya. 

Tak hanya untuk produk BBM, peningkatan konsumsi juga terlihat pada produk LPG PSO atau LPG 3 Kilogram (Kg). 

Di tahun 2020, konsumsi LPG PSO mencapai 818.385 Metric Ton (MT0, sementara di tahun 2021 tercatat sebanyak 876.323 MT, atau meningkat 107,1%.. *(ika)