SuaraTani.com - Medan| Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengapresiasi capaian pembangunan Sumatera Utara (Sumut) di tahun 2023.
Terutama capaian pertumbuhan ekonomi sebesar 5,01 berada di posisi kedua tertinggi di pulau Sumatera, setelah Sumsel dan mendekati capaian nasional 5,05%.
Selain itu, tren kemiskinan Sumut di tahun 2023 yang menurun dan semakin baik 8,15%, berada di bawah nasional 9,36%.
Sedangkan untuk tingkat pengangguran terbuka tahun 2023, Sumut berhasil menekan angka 5,89% dan menjadi 3 besar provinsi dengan TPT tertinggi dibandingkan 9 provinsi lainnya.
"Nilai tingkat pengangguran terbuka (TPT) Sumut juga masih lebih tinggi dibandingkan dengan TPT nasional 5,32%," kata Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuardy Daud.
Hal itu dikatakannya saat menghadiri pembukaan Musrembang RKPD tahun 2025 Provinsi Sumatera Utara secara virtual. Musrembang yang dibuka Pj Gubernur Sumut, Hassanudin digelar di Hotel Santika Premier Dyandra, Medan, Jumat (8/3/2024).
Dikatakannya, tingkat Indeks embangunan Manusia (IPM) Sumut juga mengalami peningkatan dari 0,78 poin menjadi 75,13. tertinggi ketiga di wilayah Sumatera.
"Dan lebih tinggi dibandingkan rata-rata IPM nasional sebesar 74,39. Begitu juga gini ratio Sumut tahun 2023 berada di angka 0,309 lebih tinggi dari gini ratio Bangka Belitung, Sumbar dan Aceh," jelasnya.
Deputi bidang Pengembangan Regional Kementerian Bappenas Tri Dewi Virgiyanti mengatakan, Bappenas sudah merumuskan dalam RPJPN. Bahwa wilayah Sumatera nantinya akan berperan lebih pada mata rantai bio industry dan kemaritiman. Yang berdaya saing di kawasan barat Indonesia.
“Sumut telah kita rumuskan nantinya dapat bersinergi dengan perencanaan pembangunan nasional dan sudah masuk dalam RPJPD. Di mana Sumut kita harapkan dapat berperan sebagai pusat bio industry, pariwisata di taraf global dan keragaman budaya,” kata Tri.
Dalam kesempatan itu, Pemprov Sumut juga mengapresiasi kinerja pemerintah daerah di Sumut, dengan memberikan penghargaan kepada Kabupaten/Kota terbaik di Sumut.
Selain itu, dilakukan penandatanganan bersama komitmen rembuk stunting, dalam rangka percepatan penurunan stunting di Sumut tahun 2025. *
