Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Tim All Stars Tangerang Melaju ke Semifinal HYDROPLUS Piala Pertiwi 2025

Tim All Stars Tangerang memastikan tiket ke semifinal HYDROPLUS All Stars Piala Pertiwi 2025 usai menundukkan DKI Jakarta dengan skor tipis 1-0 di Supersoccer Arena Kudus, Jumat (11/7/2025). foto: ist

SuaraTani.com - Kudud| Tim All Stars Tangerang memastikan tiket ke semifinal HYDROPLUS All Stars Piala Pertiwi 2025 usai menundukkan DKI Jakarta dengan skor tipis 1-0 di Supersoccer Arena Kudus, Jumat (11/7/2025). 

Satu-satunya gol dalam pertandingan perempat final tersebut dicetak oleh Febri Arum pada menit ke-21. Tampil disiplin dan penuh semangat juang, Tangerang sukses meredam permainan cepat Jakarta, terutama dengan dominasi di sektor tengah. 

Meski secara kualitas permainan lawan dianggap unggul, pelatih Tangerang, Saronih, menilai bahwa mentalitas dan motivasi pemain menjadi kunci kemenangan.

“Alhamdulillah, kunci kemenangan hari ini, selain keberuntungan, adalah motivasi dan semangat juang yang tinggi dari para pemain. Secara kualitas, tim DKI luar biasa, mereka bermain baik. Tapi yang kami tekankan ke anak-anak adalah bagaimana menjalankan instruksi dengan disiplin. Dan Alhamdulillah, mereka bisa menerapkannya dengan sangat baik di lapangan,” ujar Saronih usai pertandingan.

Ia juga menambahkan, keberhasilan anak-anak asuhnya dalam menekan lawan dari lini tengah sangat berpengaruh pada hasil akhir. 

“Itu membuat mereka tidak bisa mengembangkan permainan,” ujarnya.

Dari kubu Jakarta, pelatih Ricky Riskandi mengakui performa apik lawan, meskipun menyatakan bahwa apa yang dilakukan tim Tangerang sebenarnya telah dipelajari sebelumnya.

“Pertandingan pagi ini cukup menarik. Saya ucapkan selamat untuk tim Tangerang yang memenangkan pertandingan hari ini. Sebenarnya, kami sudah mengantisipasi semuanya sejak semalam. Tapi begitulah sepak bola putri. Kadang apa yang sudah direncanakan tidak berjalan mulus di lapangan karena tekanan atau rasa gugup,” kata Ricky.

Menurutnya, gol cepat Tangerang turut memengaruhi mental para pemainnya. Upaya untuk membangkitkan semangat di babak kedua pun belum membuahkan hasil. 

“Semoga pengalaman ini menjadi pelajaran penting bagi mereka untuk berkembang lebih baik lagi ke depannya,” imbuhnya.

Salah satu pemain Jakarta, Debby Alvani Zanaya, menyoroti pentingnya peningkatan kerja sama tim dan komunikasi antar pemain jelang pertandingan babak semifinal nanti.

“Kami masih perlu meningkatkan komunikasi di lapangan dan kerja sama tim, seperti passing dan saling memberi instruksi. Kami juga harus bisa saling cover satu sama lain. Jadi, selain aspek fisik, kekompakan tim juga harus terus dijaga. Intinya, kami harus kerja lebih keras lagi ke depannya,” ujar Debby.

Tangerang dipastikan menghadapi Papua di semifinal setelah mengalahkan Yogyakarta di pertandingan perempat final lainnya. Pelatih Saronih pun mengingatkan bahwa tantangan ke depan tak bisa dianggap enteng.

“Untuk menghadapi Papua, catatan saya jelas, kalau motivasi anak-anak tidak seribu persen, saya bilang kami akan kalah. Tapi kalau mereka bisa memotivasi diri lebih dari lawan, insya Allah kami siap,” tegasnya. * (jasmin)