SuaraTani.com-Medan| Bank Indonesia (BI) menyiapkan tiga strategi sebagai bentuk dukungan penuh gerakan Beli Kreatif Danau Toba. Gerakan ini dinilai efektif untuk membangkitkan UMKM di tengah pandemi.
Pertama, mengerahkan 64 kantor cabang BI di Indonesia dan luar negeri untuk ikut mengampanyekan ini secara masif. Kedua, mengajak seluruh masyarakat untuk lebih gemar membeli produk UMKM (lokal) ketimbang mancanegara.
“Ketiga, memperluas implementasi QRIS agar dapat memudahkan pelaku UMKM dan pembeli melakukan transaksi jual beli tanpa harus tatap muka," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam keterangan tertulis, Minggu (21/2/2021).
Gerakan Beli Kreatif Danau Toba ini secara resmi diluncurkan Presiden Joko Widodo secara virtual, Sabtu (20/2/2021). Gerakan Beli Kreatif Danau Toba ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan (KPw) BI Provinsi Sumut, Soekowardojo mengatakan, pihaknya memfasilitasi sistem pembayaran dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dalam gerakan Beli Kreatif Danau Toba tersebut.
Selain itu, pihaknya bersama dengan BI Pematangsiantar dan BI Sibolga telah mempersiapkan dua strategi besar untuk mendukung kegiatan tersebut melalui pengembangan UMKM dan ekonomi syariah serta perluasan digitalisasi sistem pembayaran melalui QRIS di delapan Kabupaten kawasan Danau Toba.
"Tak hanya memfasilitasi sistem pembayaran saja, tapi kami juga fasilitasi pelatihan untuk UMKM-nya. Kita akan berikan pelatihan kepada mereka agar bisa on-boarding serta pengenalan kepada perbankan hingga upaya-upaya untuk bisa melakukan ekspor," katanya.
Dalam acara Gerakan Beli Kreatif Danau Toba yang digelar di Hotel Debang Resort, Silalahi Kabupaten Dairi, BI Sumut menurut Soeko juga bersinergi dengan Pemkab Dairi menyelenggarakan fashion show kain etnik khas daerah Sumut dengan melibatkan UMKM binaan dan fashion designer nasional.
"Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mendukung UMKM untuk naik kelas dan semakin mantap untuk 'go digital' guna mendukung perluasan implementasi QRIS untuk transaksi digital UMKM dan komunitas wisata di Sumut. Kontribusi kami dalam gerakan ini merupakan wujud nyata BI Sumut dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi di Sumut," pungkasnya. * (ika)