Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Bursa Asia Melemah, Waspadai Tekanan Lanjutan

Analis Keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin. suaratani.com - dok

SuaraTani.com-Medan| Sejumlah bursa di Asia tidak mampu menghindari tekanan, meskipun pada dasarnya pasar saham global menanggapi gembira pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS). Sejumlah bursa di Asia mengalami penurunan yang sangat tajam. 

Syukurnya,  IHSG mampu memanfaatkan sentimen tersebut untuk bergerak lebih stabil, walaupun ruang penguatan IHSG memang sudah sangat terbatas. 

“Pemicunya adalah Bank Indonesia yang merevisi target pertumbuhan ekonomi, serta penambahan jumlah kasus Covid-19 yang bertahan tinggi,” kata Analis Keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin,  Rabu (24/2/2021), di Medan.

Alhasil menurut Gunawan, langkah IHSG untuk menguat terus terhalang dengan ekspektasi yang belum menjanjikan adanya pemulihan ekonomi di tahun ini, sehingga IHSG pada hari ini ditutup melemah 0,35% di level 6.251,05. Dan, ini merupakan  koreksi yang biasa pada IHSG. 

“Ini tidak bisa dikaitkan dengan sejumlah faktor fundamental tertentu, karena ini hanya bentuk kejenuhan pasar yang lebih memilih untuk melakukan aksi jual di tengah minimnya sentimen. Akan tetapi, berkaca kepada kinerja bursa di Eropa yang baru dibuka, dan ditambah bursa Asia banyak yang berada di zona merah, maka peluang tekanan sebenarnya terlihat, dan mungkin akan membebani kinerja pasar keuangan besok,” ujar Gunawan. 

Sementara itu, mata uang Rupiah ditutup menguat tipis di level 14.085 per US Dolar.  * (ika)