SuaraTani.com – Medan| Rapat pleno terbuka penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan terpilih dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kota Medan, Agussyah Damanik serta dihadiri seluruh komisioner KPU, Bawaslu dan unsur Forkopimda Kota Medan, Kamis (18/2/2021) di Hotel Arya Duta, Medan.
Ketua KPU Kota Medan, Agussyah Damanik mengatakan bahwa serangkaian proses Pilkada Kota Medan merupakan perjalanan yang cukup panjang ditambah lagi penyelenggaraaan pilkada berlangsung di tengah pandemi covid-19 sehingga banyak pihak meragukan penyelenggaraan pilkada dapat berjalan dengan baik.
Namun berkat kerja keras semua pihak, akhirnya penyelenggaraannya berjalan dengan baik bahkan mendapatkan penghargaan dari pimpinan
"Untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak khususnya Pemko Medan mulai dari persiapan hingga penyediaan anggaran. Terima kasih juga kepada pihak kepolisian dan Kodim dalam aspek pengamanan,"ucap Agussyah Damanik.
Agussyah juga menyampaikan permohonan maafnya apabila dalam seluruh tahapan adanya kekurangan. Hal tersebut akan menjadi koreksi bagi KPU Kota Medan.
"Kami juga berharap apa yang menjadi keputusan KPU dapat di terima seluruh pihak sehingga dapat membawa Kota Medan semakin maju," ucap Agussyah.
Usai menyampaikan sambutannya tersebut, selanjutnya Agussyah Damanik membacakan berita acara penetapan Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih. Dimana pasangan calon Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan no urut 2, Muhammad Bobby Afif Nasution dan H Aulia Rahman ditetapkan sebagai Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan dengan prolehan suara sebanyak 393.327 suara.
Sementara itu Wali Kota Medan terpilih, Muhammad Bobby Afif Nasution merasa bersyukur karena agenda terakhir dari pemilihan Wali Kota Medan sudah berakhir, dimana KPU Kota Medan telah menetapkan Muhammad Bobby Afif Nasution dan H Aulia Rahman sebagai Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih.
Bobby mengucapkan terima kasih kepada KPU dan masyarakat Kota Medan meskipun di tengah pandemi covid-19 masyarakat masih tetap memilih pemimpin kotanya.
Selain itu, Bobby juga menyampaikan permohonan maafnya apabila selama masa kampanye hingga hari penetapan terdapat kesalahan maupun kekurangan. Bobby juga berharap dapat mengemban amanah yang telah diberikan dengan sebaiknya.
Apalagi menurutnya, masih banyak yang perlu dibenahi di Kota Medan seperti masalah kebersihan dan juga drainase serta yang paling utama ialah penekanan penyebaran covid-19 di Kota Medan.
Karena itu, Bobby berharap dapat berkolaborasi dengan masyarakat dan stakeholder kota lainnya untuk bersama-sama membangun Kota Medan yang lebih baik.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Medan, Wiriya Alrahman yang menghadiri rapat pleno terbuka tersebut mengapresiasi digelarnya rapat pleno terbuka penetapan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan terpilih sebagai tahapan akhir dari seluruh rangkaian pemilihan umum yang telah dilaksanakan 9 Desember 2020 lalu.
Wiriya juga menyadari, penyelenggaraan pilkada yang lalu terasa istimewa sebab diselenggarakan dalam suasana pandemi covid-19. Tentunya hal tersebut menjadi tantangan tersendiri khususnya bagi KPU dan Bawaslu Kota Medan.
Plh Wali Kota Medan mengucapkan selamat dan sukses kepada pemimpin baru Kota Medan, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan priode 2021-2024.
"Selamat datang di keluarga besar Pemko Medan kepada bapak Bobby Nasution dan bapak Aulia Rahman. Pemko Medan siap bergerak bersama mendukung visi dan misi Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan menuju Medan berkah," Wiriya Alrahman. * (wulandari)
