Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Rumah Zakat Targetkan Bantu Sejuta Penerima Manfaat Terdampak Pandemi

Aplikasi program #BahagiaBersama Rumah Zakat 

SuaraTani.com – Medan| Rumah Zakat meluncurkan Gerakan #BahagiaBersama Ramadan. Program ini sebagai upaya mengajak masyarakat membahagiakan sesama lewat kegiatan berbagi. 

CEO Rumah Zakat, Nur Efendi mengatakan, sesuai fatwa MUI No.23 Tahun 2020, pemanfaatan harta ZIS dapat digunakan untuk penanggulangan wabah Covid-19 dan dampaknya. 

“Di bulan Ramadan ini, Rumah Zakat menargetkan untuk membantu satu juta penerima manfaat yang terdampak pandemi, khususnya yang berada di 1.686 Desa Berdaya,” kata Efendi, Selasa (23/3/2021) di Medan.

Adapun program istimewa di Ramadan tahun ini, antara lain Berbagi Buka Puasa, Kado Lebaran Yatim, Bingkisan Lebaran Keluarga, Syiar Qur’an, Ramadan Bebas Hutang, dan Janda Berdaya. Program Ramadan tersebut merupakan program yang cocok untuk disalurkan kepada masyarakat terdampak pandemi di masa resesi. 

“Selain itu ada pula program lumbung pangan yang bertujuan untuk menjaga ketersediaan pangan masyarakat Indonesia. Saat ini telah ada 19 lumbung pangan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia,” tuturnya. 

Luncurkan DIS Aplikasi Teman Ibadah

Kepala Perwakilan Rumah Zakat Sumut, M Yunus menambahkan, Rumah Zakat juga meluncurkan Digital Islamic Style (DIS), sebuah aplikasi untuk menemani umat muslim dalam beribadah.  

Berbagai fitur dalam DIS yang dapat membantu umat muslim beribadah di bulan Ramdan yakni dzikir dan doa, Al Qur’an digital, waktu sholat, arah kiblat, kajian Ramadhan, dan Donasi ZISWAF.

“Hadirnya DIS, diharapkan dapat menjadi teman ibadah kita semua di bulan Ramadan. DIS akan membantu mengingatkan kita untuk melakukan rangkaian ibadah di bulan Ramadan mulai dari jadwal imsakiyah, berzikir, salat, hingga berbagi kepada sesama,” ungkapnya. 

Dikatakannya, DIS menjadi salah satu kemudahan berdonasi bagi masyarakat karena terdapat fitur untuk memunaikan ZISWAF hingga laporan perkembangan donasi masyarakat.

“Diharapkan aplikasi ini dapat memudahkan donator yang ingin berbagi sekaligus melihat laporan dari para penerima manfaat yang dibantu,” ujar Yunus. * (rag)