
SuaraTani.com – Medan| Wali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan tidak ada keterlibatan Pemko Medan dalam pelaksanan vaksinasi massal di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut Jalan Willem Iskandar (Pancing) yang berakhir dengan ricuh, Selasa (3/8/2021).
Sebab, pelaksanaan vaksinasi bukan dilakukan Pemko Medan melainkan pihak lain dan lokasi vaksinasi massal yang dilakukan bukan di wilayah Kota Medan melainkan Kabupaten Deli Serdang, persisnya Desa Kelurahan Kenangan Baru, Kecamatan Percut Sei Tuan.
“Ingin saya sampaikan, Pancing bukan wilayah Kota Medan dan penyelenggaranya bukan dilakukan Pemko Medan serta vaksinnya pun bukan vaksin milik Kota Medan,” kata Bobby Nasution saat door stop dengan wartawan di Balai kota Medan, Rabu (4/8/2021).
Penjelasan ini disampaikan Bobby Nasution untuk menjawab sekaligus meluruskan sejumlah pemberitaan yang menyebutkan vaksinasi massal di Medan berakhir ricuh.
“Tidak mungkin kami melakukan vaksinasi di luar wilayah kami, walaupun sekarang di Kota Medan sudah diperbolehkan untuk menerima yang bukan KTP Medan,” katanya.
Bobby Nasution kembali menegaskan, pelaksanaan vaksinasi yang berakhir ricuh tersebut bukan di wilayah Kota Medan, meski ia tidak menampik ada kemungkinan warga Kota Medan ikut dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut.
“Jangan dibilang di Kota Medan, tapi itu Deli Serdang yang memang berbatasan dengan Kota Medan,” tegasnya.
Sebagai penjelasan, sentra vaksinasi massal yang dilakukan Pemko Medan dipusatkan di eks Bandara Polonia bekerjasama dengan haladoc dan BUMN. Selain itu Pemko Medan juga menggelar vaksinasi massal di 105 titik fasilitas kesehatan yang ada di Kota Medan dengan perincian 41 puskesmas, 30 rumah sakit umum, 17 rumah sakit serta 17 klinik. *(ika)