Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Balai Melati Jakarta Serahkan Bantuan kepada 180 Penerima Manfaat di Taput

Ketua TP-PKK Satika Simamora bersama Asisten I Bidang Kesejahteraan dan Pembangunan, Parsoran Hutagalung dan kepala Balai Melati Jakarta, Romal Uli Jaya Sinaga menyerahkan bantuan berupa peratayan pertanian kepada penerima manfaat, Selasa (26/10/2021). suaratani.com - darwin nainggolan

SuaraTani.com – Taput| Ketua TP PKK Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Satika Simamora menyerahkan  bantuan dari Balai Melati Jakarta kepada 180 penerima manfaat, di pendopo Rumah Dinas Bupati Taput, Selasa (26/10/2021).

“Adapun bantuan dari Kementerian Sosial RI itu berupa 100 unit alat bantu dengar, 80 set alat pertanian seperti beko, cangkul, alat semprot hama elektrik dan pupuk. Total bantuan senilai Rp392.000.000,” kata Satika. 

Dalam sambutannya, Satika mengajak para penerima manfaat untuk mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan Balai Melati Jakarta. Karena bantuan yang didapat tidak serta merta bisa diperoleh. Ini merupakan perhatian serius pemerintah daerah untuk membantu warganya.

"Banyak pos anggaran di Jakarta. Bagaimana agar kita bisa mendapatkan, diperlukan adanya lobi-lobi. Itulah salah satu manfaat kepala daerah berkunjung ke pusat. Melobi atau menggiring anggaran termasuk yang dilakukan Bupati Taput, menggiring anggaran agar Taput yang mendapatkan," tegas Satika.

Bantuan ini, kata Satika, masih sedikit. Dan, untuk  mendapatkan bantuan yang lebih besar, ia mengajak masyarakat Taput berdoakan agar Pemkab Taput selalu berhasil melakukan lobi anggaran demi kemajuan pembangunan ekonomi masyarakat Taput.

Kepala Balai Melati Romal Uli Jaya Sinaga mengatakan, bantuan yang disalurkan merupakan bentuk kerjasama yang baik dengan Pemkab Taput.

"Proposal bantuan diterima sekitar Maret 2021. Setelah melalui proses hari ini bisa disalurkan,” jelas Sinaga.

Ditegaskannya, para penerima dapat memanfaatkan bantuan dengan optimal, sebaik mungkin agar bantuan berikutnya dapat dianggarkan dan disalurkan dengan jumlah lebih besar lagi.* (darwin nainggolan)