Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Belum Ada Kasus Hepatitis Akut di Sumut

Ketua Tim Penanganan Pasien Hepatitis Akut Unknown, dr Ade Rachmat Yudiyanto saat diwawancarai terkait meninggalnya pasien yang diduga terpapar virus Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya, Selasa (17/5/2022).suaratani.com-ist 

SuaraTani.com – Medan| Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik (HAM) membenarkan pasien yang diduga terpapar virus Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia. 

Pasien yang baru berumur 8 bulan ini meninggal dunia pada Sabtu (14/5/2022) malam setelah dirawat di RSUP HAM sejak 7 Mei lalu. 

Ketua Tim Penanganan Pasien Hepatitis Akut Unknown, dr Ade Rachmat Yudiyanto, mengatakan, selama dirawat, pasien sudah mendapatkan beberapa pemeriksaan pendukung seperti yang disarankan oleh Kementerian Kesehatan dan harus dilengkapi, sa;ah satunya pemeriksaann kultur darah.

“Kultur darah itu diambil tanggal 9 Mei lalu, dan hasilnya keluar tanggal 13 Mei yang menyebutkan ada ditemukannya kuman atau bakteri yang dianggap sebagai penyebabnya oleh karena keadaan pasien ini,” ujar Ade kepada wartawan, Selasa (17/5/2022). 

Dikatakannya, dengan keadaan ini, pihaknya sudah membuat laporan secara internal, baik di tim Pemprov Sumut mau pun di tim Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Dan saat ini laporan tersebut sudah sampai ke PP IDAI. 

“Dan nanti PP IDAI yang akan merilis jika kasus yang kita tangani ini mudah-mudahan jauh dari Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya,” katanya. 

Ade memastikan, hasil diagnose akhir menyebutkan, penyebab kematian pasien dikarenakan gagal nafas yang disebabkan radang pada paru-paru (pneumonia), ditambah lagi adanya gangguan pada sirkulasi jantung, ditambah lagi adanya bakteri. 

“Bakterinya dari golongan Pepsela,” tegasnya. 

Ade juga memastikan hingga saat ini belum ada ditemukan kasus penyebaran Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya di Sumatera Utara. 

“Dan kita harapkan kedepannya tidak ada juga,” tutupnya. *(ika)