Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Harga Bapok Bergerak Stabil, Inflasi April Diyakini Sangat Terkendali

Pedagang di salah satu pasar tradisional di Kota Medan. Di libur lebaran, harga bapok berfluktuasi ringan.suaratani.com-ist

SuaraTani.com – Medan| Harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat selama Lebaran terpantau berfluktuasi dengan kecenderungan naik.

Harga cabai merah yang pada hari Kamis ditransaksikan dikisaran Rp13 ribu hingga Rp14 ribu per Kg, Sejak hari Jumat hingga hari Minggu, harga cabai bergerak fluktuatif dalam rentang Rp13 ribu hingga Rp28 ribu per Kg nya.

“Sementara cabai rawit juga bergerak dalam rentang Rp14 ribu  hingga Rp24 ribu per Kg,” ujar Ketua Tim Pemantau Harga Bahan Pokok Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin di Medan, Minggu (23/4/2023).

Untuk komoditas lainnya seperti bawang merah menurut Gunawan bergerak dalam rentang yang tidak jauh berbeda dibandingkan dengan hari Kamis,yakni berkisar dalam rentang Rp17 ribu hingga Rp28 ribu per Kg. Dan bawang putih juga berada dalam rentang Rp23 ribu hingga Rp27 ribu per Kg nya.

“Sementara sejumlah harga sayur-sayuran juga terpantau stabil dengan kecenderungan naik. Salah satunya adalah wortel dimana harganya naik dari kisaran Rp3 ribu per Kg menjadi Rp4 ribu per Kg,” sebutnya.

Gunawan menambahkan, untuk harga beras terpantau masih stabil dikisaran Rp10 ribu hingga Rp13 ribuan per Kg.

Pada masa lebaran tahun ini seperti tidak ubahnya tahun tahun sebelumnya, dimana aktivitas di pedagang maupun di petani mengalami penurunan.

Sehingga stok bahan pangan belum menunjukan adanya keseimbangan pasar. Dan sejauh ini masyarakat pada umumnya sudah memiliki stok bahan pangan yang diperuntukan selama lebaran. Sehingga aktivitas pedagang yang belum normal tidak mengganggu kebutuhan pangan masyarakat.

“Diproyeksikan pada hari Selasa nanti pasar tradisional baru mulai menunjukan aktivitas yang mengalami peningkatan. Dan titik keseimbangan pasar akan tercipta di hari selanjutnya. Namun saya melihat ada potensi sejumlah harga kebutuhan masyarakat seperti komoditas pangan hortikultura berpeuang mengalami penurunan nantinya,” terangnya.

Sejauh ini, sejumlah petani sengaja menunda panen tanamannya, yang bisa menggiring peningkatan stok dan penurunan harga, pada saat pasar tradisional sudah kembali beraktivitas normal.

Dan lebaran di tahun ini juga tidak memicu terjadinya lonjakan inflasi. Harga di hampir semua kebutuhan pokok bergerak stabil dengan kecenderungan turun saat menjelang lebaran. *(ika)