Anggota DPR RI, Sofyan Tan, yang kembali maju sebagai Caleg DPR RI mewakili daerah pemilihan Sumut 1 memantau proses penghitungan suara di salah satu TPS di Kwala Bekala. Di TPS ini, Sofyan Tan unggul telak dari semua Caleg DPR RI yang bertarung di Dapil yang sama dengan mengumpulkan 104 suara.suaratani.com-ist SuaraTani.com – Medan| Calon legislatif (Caleg) DPR RI dari PDI Perjuangan, Sofyan Tan, tampaknya kembali dipercaya masyarakat Sumatera Utara (Sumut) yang berada di daerah pemilihan (Dapil) Sumut-1 untuk menjadi wakil rakyat yang duduk di DPR RI.
Terbukti dari hasil penghitungan sementara yang dilakukan Tim Relawan Rumah Aspirasi Sofyan Tan, hingga pukul 06.32 WIB pagi tadi, Sofyan Tan memperoleh 178.340 suara.
Jauh unggul dari Caleg PDI Perjuangan lainnya yang bertarung di Dapil yang sama, seperti Yasonna Laoly yang memperoleh 34.097 suara, dan Paul Baja Siahaan yang terpantau memperoleh 18.966 suara
“Angka sementara ini sudah melebihi capaian suara saya di 2 Pemilu Legislatif (Pileg) yang saya ikuti di tahun 2014 dan 2019 lalu,” ujar Sofyan Tan saat dihubungi, Kamis (15/2/2024).
Sofyan Tan yang saat ini masih duduk di Komisi X DPR RI mengatakan, tingginya perolehan suara ini mengindikasikan bahwa masyarakat Sumut yang tinggal di Kota Medan, Deliserdang, Serdangbedagai dan Kota Tebingtinggi cukup puas dengan kinerjanya selama ini.
“Karena diakui memang selama hampir 10 tahun menjadi wakil rakyat, saya berusaha agar masyarakat kita yang butuh bantuan di bidang pendidikan, ekonomi kreatif terperhatikan,” ucapnya.
Tak hanya bersyukur mendapat banyak suara dari masyarakat, Sofyan Tan juga bersyukur memiliki tim relawan yang jumlahnya mencapai lebih dari 15 ribu orang.
“Mereka adalah mahasiswa yang secara sukarela membantu saya mencatat hasil pemungutan suara di tingkat paling bawah yakni di TPS, agar suara yang memang diamanahkan masyarakat ke saya tidak dicuri orang,” tegasnya.
Salah seorang Tim Relawan Rumah Aspirasi, Sofyan Tan, Sri Putri Husniardi, mengaku sengaja turun memantau TPS di Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor untuk mencegah adanya kecurangan.
“Saya dan teman-teman sengaja menjadi saksi luar proses Pemilu terutama saat penghitungan suara, karena kami tidak ingin terjadi kecurangan,” kata Sri Putri saat ditemui di Rumah Aspirasi Sofyan Tan, Rabu (14/2/2024).
Relawan lainnya, Lia Yustina Manik membenarkan alasan Sri Putri terkait keterlibatan mereka dalam memantau proses penghitungan suara, khususnya suara milik Caleg DPR RI Sofyan Tan.
“Ini bentuk ucapan terima kasih kami ke Pak Sofyan karena sudah membukakan jalan untuk mendapatkan KIP Aspirasi,” kata Lia yang saat ini terdaftar sebagai Mahasiswa program studi Pendidikan Kimia Universitas Negeri Medan (Unimed). *(ika)
