Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Bapanas Gandeng Stakeholder Bagikan Bantuan Pangan bagi Warga Terdampak Banjir Demak

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyerahkan bantuan pangan bagi warga terdampak banjir di Demak, Jawa Tengah, Minggu (24/3/2024). suaratani - ist

SuaraTani.com - Demak| Badan Pangan Nasional (Bapanas) menggandeng segenap stakeholder untuk saling bahu membahu mengatasi bencana banjir Kabupaten Demak, Jawa Tengah. 

Bantuan kemanusiaan yang disalurkan Bapanas bersama mitra donatur ini guna memastikan masyarakat yang terdampak banjir, terhindar dari kerawanan pangan dan gizi.

Bertempat di SD Negeri 3 Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Minggu (24/3/2024), Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, menyampaikan berbagai paket bantuan. 

“Hari ini izinkan kami menyampaikan beberapa bantuan pangan, supaya bisa dimanfaatkan di sini. Sengaja saya bawa banyak stakeholder pangan, supaya pangan di sini tidak boleh kurang sama sekali. Pangan harus ada terus. Mudah-mudahan bisa membantu sedulur yang ada di Demak,” kata Arief.

Diketahui, total bantuan yang dibagikan senilai Rp581 juta yang berbentuk antara lain 35,5 ton beras, pangan segar, dan pangan olahan serta uang tunai. Yang telah dibelanjakan dalam bentuk bahan pangan. 

Menurut data dari Pemerintah Kabupaten Demak, sebanyak 10 kecamatan dan 71 desa terdampak bencana banjir. Sementara, sebanyak 91 ribu jiwa merupakan masyarakat yang terdampak. Di samping itu, lahan sawah yang terendam banjir mencapai 7.235 hektar dan 529 hektar tambak ikan.

Adapun stakeholder yang terlibat sebagai mitra donatur antara lain Perum Bulog dan ID FOOD melalui PT Perusahaan Perdagangan Indonesia dan PT Berdikari.

Kemudian PT BRI, dan Bank Mandiri. Sementara pihak swasta yang turut serta antara lain PT Charoen Pokphand Indonesia, Japfa Comfeed, Wilmar, Arummi, Suntory Garuda Beverage. PT Garuda Food, Tirta Investama, dan PT Pusan Manis Mulia. 

Dari asosiasi dan komunitas yang turut mendukung antara lain Scholars of Sustenance (SOS), Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (Perpadi) DKI Jakarta/Pasar Induk Beras Cipinang.

Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar) Petelur Nasional, dan Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang (Paskomnas).

“Kemudian, paralel dengan ini, menyambung perintah dari Bapak Presiden, untuk bantuan pangan beras tetap dijalankan sampai Juni. Termasuk kepada 35 ribu KPM (Keluarga Penerima Manfaat) di wilayah ini. Jadi 35 ribu KPM di wilayah ini juga akan mendapatkan bantuan pangan beras, 1 keluarga 10 kilogram sampai dengan Juni. Itu perintahnya Bapak Presiden Jokowi kemarin,” ungkap Arief.

Di kesempatan yang sama, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menghaturkan terima kasih terhadap bantuan pangan yang menjadi bentuk kepedulian Bapanas bersama stakeholder pangan.

Ia juga menyampaikan bahwa upaya rehabilitasi terhadap tanggul jebol terus dilakukan bekerja sama dengan berbagai pihak. 

“Kami sampaikan bahwa seluruh tanggul yang jebol ini sebanyak 4 buah sudah bisa ditutup semua. Ini kerja sama dengan berbagai pihak, antara lain Kementerian PUPR, BNPB, BPBD, TNI, dan Polri. Saat ini tinggal penyedotan genangan air yang akan dibuang ke sungai. Kita kerahkan 22 alat pompa dan ini kita harapkan segera surut,” urainya.

Seorang warga terdampak banjir, Paulus Apti meceritakan kejadian banjir yang dialaminya. 

“Itu kan pas Minggu malam Senin kan hujan deras. Itu hujan hampir 3 hari. Terus katanya daerah Karanganyar itu tanggul jebol. Airnya mengalir ke sini sampai Demak Kota sini. Di masjid Agung ini di alun-alun (tinggi air) hampir selutut selama hampir 5 hari. Terus dampaknya kan di Kecamatan Demak Kota kan hampir menyeluruh, banjir semua hampir menyeluruh, sekitar 4-5 hari,” bebernya.

Pada kegiatan hari ini turut hadir antara lain Deputi Kerawanan Pangan dan Gizi NFA Nyoto Suwignyo, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno.

Dan Bupati Demak Eisti'anah, beserta perwakilan dari para mitra donatur stakeholder pangan. * (jasmin)