Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Wapres Sampaikan Empat Fokus Keberlanjutan Ekonomi dan Keuangan Syariah

Wapres menghadiri Pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Jawa Barat (Jabar) di Gedung Sate, Citarum, Bandung, Selasa (23/4/2024). foto: ist

SuaraTani.com - Bandung| Ekonomi dan keuangan syariah merupakah salah satu sektor penopang ketahanan ekonomi daerah dan nasional. Oleh karena itu, keberlanjutannya harus terus dijaga. 

Menurut Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin menjaga keberlanjutan ekonomi dan keuangan syariah dapat dilakukan dengan fokus pada empat aspek.

Pertama, optimalkan pengembangan sektor industri produk halal, melalui penguatan ekosistem rantai nilai halal pada sektor-sektor unggulan daerah.

Optimalisasi ini dapat dilakukan melalui peningkatan hilirisasi produk, akselerasi sertifikasi halal, dan pengembangan sektor pariwisata ramah muslim.

Kedua, perluas inklusi dan kontribusi keuangan syariah dalam pembiayaan pembangunan daerah, melalui penerapan inovasi jasa keuangan syariah dan teknologi digital.

"Kontribusi sektor ekonomi dan keuangan syariah untuk pembangunan di Indonesia sudah mulai meningkat, termasuk di Jabar. Di mana sejak 2013 hingga 2023, terdapat 315  proyek dengan nilai sekitar Rp17,8 triliun yang dibiayai dari Surat Berharga Syariah Negara," kata Wapres.

Wapres mengatakan itu ketika menyaksikan Pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Jawa Barat (Jabar). Pengukuhan dilakukan  di Gedung Sate, Jalan Diponegoro Nomor 22, Citarum, Bandung, Selasa (23/4/2024).

Untuk itu, Wapres pun meminta keberhasilan implementasi proyek-proyek ini ke depannya untuk terus didukung.

Ketiga, kata Wapres, tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan tata kelola zakat dan wakaf produktif. Serta optimalkan peran lembaga keuangan mikro syariah dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Melalui dana sosial ini, Wapres berharap pemanfaatannya dapat disalurkan pada pembangunan di bidang sumber daya manusia. Yaitu pada penurunan angka kemiskinan ekstrem dan prevalensi stunting.

“Terakhir, kembangkan bisnis dan kewirausahaan syariah melalui optimalisasi program inkubasi usaha syariah,” pinta Wapres.

Dengan berkembangnya kewirausahaan syariah ini, kata Wapres, ke depan diharapkan dapat terus melahirkan bisnis-bisnis halal untuk semakin memperkuat ekosistem syariah. * (wulandari)