Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Hari Kanker Sedunia, Petrokimia Gresik Bangun Kesadaran Kesehatan Pelajar di Empat Sekolah

Dokter dari RSPG saat menyampaikan materi terkait pencegahan kanker pada "K3 Goes to School". foto: ist

SuaraTani.com - Gresik| Petrokimia Gresik, peduli generasi muda dengan membangun kesadaran kesehatan di kalangan pelajar untuk mencegah terjadinya kanker. 

Program yang dikemas dengan tajuk "K3 Goes to School" ini dijalankan perusahaan di empat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di Gresik, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.

Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka Hari Kanker Sedunia.

Karena itu untuk mencetak generasi unggul bangsa dibutuhkan pemuda yang sehat. Dengan tubuh sehat, generasi penerus bangsa ini mampu berpikir inovatif dan agile dalam menghadapi tantangan.

"Kita membangun kesadaran menjaga kesehatan sejak dini kepada pelajar SMK di Gresik, khususnya mencegah terjadinya kanker. Ketika tubuh kita sakit, jangankan berpikir inovatif, melakukan kegiatan sehari-hari saja kita kesulitan," ujar Dwi Satriyo.

Dikatakan Dwi Satriyo, kegiatan sosialisasi ini dilakukan di empat sekolah, yakni SMK Semen, SMK Negeri 1 Cerme, SMK PGRI, dan SMK Negeri 1 Duduk sampeyan. 

Materi terkait kanker diberikan oleh dokter dari Rumah Sakit Petrokimia Gresik (RSPG), dr Robitha.  Para siswa mendapatkan materi tentang gaya hidup sehat untuk mencegah kanker.

Dalam materi dijelaskan bahwa kanker adalah penyakit yang serius dan kompleks, tetapi terdapat  langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko terkena kanker melalui pola makan dan gaya hidup sehat. 

Dengan mengadopsi kebiasaan makanan yang seimbang dan gaya hidup yang aktif dapat memberikan perlindungan tambahan bagi kesehatan.

"Petrokimia Gresik dalam mendukung Pemerintah mencetak generasi unggul Indonesia memberikan  fasilitas komprehensif. Mulai dari beasiswa, magang, bantuan fasilitas pendidikan ke sekolah-sekolah hingga membangun kesadaran kesehatan,"  pungkas Dwi Satriyo.

Sementara itu, dalam K3 Goes to School para pelajar juga mendapatkan materi tentang profesi K3, penanggulangan darurat, dan pemadaman api. Dengan adanya kegiatan ini para pelajar mendapatkan pemahaman dasar tentang K3. * (junita sianturi)