Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pemko Medan Dukung Wujudkan Kampung Sejahtera Menuju Kampung Ecotourism

Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, M Husni saat berbincang santai dengan sejumlah elemen terkait keinginan menjadikan Kampung Sejahtera sebagai ikon wisata baru di Kota Medan, Rabu (24/2/2021). suaratani.com-ist 

SuaraTani.com – Medan| Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) mendukung upaya warga mewujudkan Kampung Sejahtera menjadi Kampung Ecotourism.

Dukungan ini disampaikan  Kepala Dinas DKP, M Husni saat bincang santai 'Kampung Sejahtera Menuju Ecotourism', di pinggir Sungai Babura, Jalan Zainul Arifin, Medan, Rabu (24/2/2021) yang dihadiri berbagai elemen masyarakat seperti pegiat lingkungan, jurnalis, pegiat arung jeram, pegiat wisata serta beberapa perwakilan korporasi seperti PT Toba Pulp Lestari (TPL) dan  lainnya.

"Ecotourism ini adalah konsep yang jadi bagian dari kemasan juga. Artinya, banyak hal yang pelan-pelan harus kita benahi bersama di sini," kata Husni. 

Dikatakannya, keinginan menjadikan Kampung Sejahtera sebagai salah satu ikon wisata pinggir sungai sangat berpotensi untuk terwujud. Lokasinya yang berada di pinggiran sungai ditambah nilai historis yang kuat sebagai ikon keberagaman di Kota Medan menjadi peluang besar untuk menarik perhatian.

"Tinggal bagaimana kita mengemas wajah Kampung Sejahtera ini. Kita kemas kulinernya, kita jaga keindahan sungai dengan menjaga kebersihan. Pelan-pelan saja, saya yakin kita bisa," katanya.

 Hal yang sama disampaikan Lurah Petisah Tengah, Juni Hardian. Semangat tinggi untuk merubah stigma negatif terhadap kampung ini membuat mereka sangat mendukung.

"Kami dari kelurahan sangat senang melihat semangat dari warga di sini. Semua menunjukkan kemauannya untuk berbenah, itu terlihat dari gotong royong yang rutin dilakukan. Kami mendukung apapun itu untuk kemajuan kampung sejahtera," kata Juni.

Sementara pihak PT TPL sendiri mengatakan dukungan mereka kepada warga Kampung Sejahtera menjadi bagian dari wujud kehadiran mereka. Mereka mendukung dengan memberikan edukasi pengolahan minyak Eucalyptus.

"Bibit Eucalyptus sudah kita serahkan dan sudah di tanam  warga. Selanjutnya lewat UKM binaan kami nantinya akan turun mengajari mereka proses penyulingan minyak. Ini akan menjadi produk yang dapat menopang ekonomi mereka kedepannya," ujar Koordinator Humas Medan PT TPL, Dedy Armaya.

Sebelumnya, Ketua Perhimpunan Pemuda Pemudi Kampung Sejahtera, Aminurrasid menjelaskan bincang santai seperti ini selalu mereka lakukan dengan harapan berbagai pihak memberikan dukungan dan masukan kepada mereka.

"Kami sangat bersyukur sejauh ini banyak sekali pihak yang mendukung kami untuk merubah stigma kampung ini. Harapan kami agar semua pihak bersedia memberikan sumbangsih pemikiran untuk kemajuan kampung kami," pungkasnya. * (ika/ril)