Program tersebut merupakan support dari Indonesia Pasti Bisa (IPB) dan bentuk kerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) yang dilaksanakan di tiga kabupatan, yakni Kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan (Labusel) dan Labuhanbatu Utara (Labura). Dinkes menyediakan para tenaga kesehatan (nakes) sebagai vaksinator.
"Ya, ditargetkan vaksin mencakup 50.000 penerima," ungkap Kapolres Labuhanbatu melalui Kasubag Humas AKP Murniati Rambe, Rabu (13/10/2021) di Rantauprapat.
Dikatakannya, pelaksanaan vaksinasi akan dilaksanakan mulai Kamis hingga Rabu (14-20/10/2021).
"Targetnya, sepekan ke depan sudah terdistribusi vaksin ke 50.000 orang di Labuhanbatu, Labura dan Labusel," jelasnya.
Sejumlah lokasi, kata Murniati, akan dijadikan sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi massal, yakni sejumlah Mapolsek dan Puskesmas di tiga kabupaten tersebut.
"Terpusat di Markas Polres Labuhanbatu," ujarnya.
Murniati mengatakan, adapaun sasaran vaksin diperuntukan bagi usia di atas 18 tahun dan membawa fotocopy KTP.
“Target pelaksanaan vaksinasi massal ini untuk mencapai herd immunity (kekebalan kelompok) di tengah masyarakat, sehingga dapat diminimalisasi penyebaran covid-19 di tengah masyarakat. Semoga dengan vaksinasi ini kita mampu menciptakan kekebalan masyarakat dan dapat mengembalikan situasi ke keadaan normal," tegasnya.
Selain itu, kata dia, kepada masyarakat Labuhanbatu juga diimbau agar tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes), dengan menerapkan 5M, Menjaga Jarak. Mencuci tangan pakai sabun, Memakai masker, Menjauhi keramaian dan Mengurangi mobilitas.
Upaya suksesi pelaksaanan program ini, pihak Mapolres Labuhanbatu gencar menyebar ajakan vaksin di sejumlah media sosial. * (fajar dame harahap)