Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Satika Simamora Harapkan semua Desa Miliki PAUD

Ketua TP-PKK Tapanuli Utara (Taput) yang sakaligus Bunda Paud Taput Satika Simamoea saat menghadiri acara penguatan kapasitas Bunda Paud kecamatan, Desa/Kelurahan yang dilaksanakan di sopo partukkoan pada Kamis (25/11/2021.suaratani.com-ist

SuaraTani.com  - Taput| Ketua TP-PKK Tapanuli Utara (Taput) sekaligus Bunda PAUD Taput menghadiri acara Penguatan Kapasitas Bunda Paud Kecamatan,Desa/Kelurahan yang dilaksanakan di Sopo Partukkoan, Kamis (25/11/2021.

Bunda PAUD Taput, Satika Simamora, dalam sambutannya mengatakan pentingnya keseriusan dalam pendidikan PAUD dan berharap sebagai wujud pelayanan yang dilandasi dengan kasih dan memaparkan PAUD Holistik Integratif adalah penanganan anak usia dini secara utuh (menyeluruh) untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak yang dilakukan secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan.

Kualitas Sumber Daya Manusia harus diawasi sejak dini. Seluruh Bunda PAUD harus mendukung PAUD Holistik Integratif yang mencakup layanan gizi dan kesehatan, pendidikan dan pengasuhan, dan perlindungan, untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak yang dilakukan secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat,dibutuhkan sinkronisasi program seluruh PAUD yang ada. 

“Masih ada beberapa desa lagi yang belum memiliki lembaga PAUD, saya harapkan Bunda PAUD kecamatan dan desa/kelurahan agar berperan aktif sehingga di semua desa berdiri PAUD.  Mari kita gugah kesadaran masyarakat, karena PAUD dan TK bukan hal sepele karena ini awal generasi emas," ujar Bunda Satika.

Bunda Satika juga memaparkan apa saja peran para Bunda PAUD Desa/Kelurahan dan pihak Lembaga PAUD.

"Saya juga berharap agar Lembaga PAUD turut berperan dalam mengatasi  stunting, PAUD harus perduli dengan kondisi kesehatan anak didik kita, bagaimana bisa mereka bisa memperhatikan dengan baik apabila fisiknya terganggu,” katanya.

Selain itu kata Bunda Satika, Bunda PAUD kecamatan dan desa juga harus bijak dalam menyikapi segala tantangan di lapangan. 

“Kita salurkan kasih sayang pada sekeliling kita. Bagaimana caranya agar anak-anak kita nantinya menjadi generasi muda yang kreatif. Semua ini dapat dilakukan jika kita lakukan dengan sabar dan kasih. Mari tingkatkan kasih sayang kita dalam melayani, suatu saat dengan sendirinya rejeki akan bertambah. Mari berpikir dan berbuat positif, maka kita akan peroleh hal positif juga," jelas Satika.

Usai memberikan sambutan,  Bunda Paud Taput ini melantukan sebuah lagu ciptaannya untuk memotivasi para bunda paud di kecamatan, desa/kelurahan yang berjudul, Saleleng Ua digolungkon, yang menceritakan kesetian seorang istri mendampingi sang suami baik dalam keadaan susah maupun senang.

Pada kesempatan itu, Ketua Pokja PAUD, Murtiana Kijo Sinaga menyampaikan bahwa kegiatan Penguatan Bunda PAUD dihadiri 150 peserta yang terdiri dari 15 Bunda PAUD Kecamatan, 45 Bunda PAUD Desa/Kelurahan, 45 Kepala Sekolah PAUD dan 45 Guru PAUD. 

"Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran Bunda PAUD sebagai sosok panutan yang perduli dan bekerja mendukung kemajuan PAUD. Kita juga mengundang 2 Narasumber yaitu Martua Situmorang sebagai Pemerhati Pendidikan Taput dengan materi 'Membangkitkan kreativitas anak usia dini melalui proses pembelajaran loose part dan  Juliana Erikson Siagian sebagai Pengurus TP. PKK Taput dengan materi 'Peran dan Strategi Nunda PAUD'," ucap  Murtiana Kijo Sinaga. *(darwin nainggolan)