Sudah 1,3 Juta Pemudik yang Tinggalkan Sumut

Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Mabes Polri Komjen Agung Budi Maryoto didampingi Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak berbincang dengan pemudik yang meninggalkan Kota Medan melalui Gerbang Tol Tebingtinggi, Minggu (8/5/2022).suaratani.com-ika

SuaraTani.com – Tebingtinggi| Sekitar 1,3 juta orang  pemudik tercatat sudah meninggalkan Sumatera Utara (Sumut) setelah mudik di masa Lebaran Idulfitri 2022.

Perkiraan ini menurut Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Mabes Polri Komjen Agung Budi Maryoto berdasarkan jumlah data pemudik yang masuk dan yang sudah meninggalkan Sumut selama pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2022. 

“Data yang kita miliki menyebutkan, jumlah pemudik yang masuk dengan berbagai moda transportasi sebanyak 2,2 juta orang, sementara yang sudah keluar Sumut sebanyak 1,3 juta otang. Jadi masih ada sekitar 900 ribu orang yang baru akan meninggalkan Sumut,” ujar Komjen Agung Budi usai meninjau Pos Pengamanan Operasi Ketupat Toba 2022 di Gerbang Tol Tebingtinggi, Minggu (8/5/2022). 

Polri menurut  Komjen Agung masih akan tetap melakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan hingga satu minggu kedepan, untuk mengantisipasi gangguan saat arus balik. 

“Untuk ini saya yang diamanahkan menjadi Kawas Ops Ketupat 2022 di wilayah Polda Sumut melakukan peninjauan apakah pelaksanaan operasi sudah sesuai dengan rencana atau belum,” kata Komjen Agung didampingi Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak. 

Komjen Agung juga menyebutkan, pihak Polri terus mendorong pencapaian vaksinasi, baik dosis pertama hingga vaksinasi booster, mengingat saat ini Indonesia masih dalam situasi pandemi Covid-19. 

Untuk Sumut, capaian vaksinasi dosis satu sudah  95%, dosis 2 sudah mencapai 85%, sementara vaksinasi booster baru 18,8%. 

“Polri terus bersinergi dengan TNI dan pemerintah daerah setempat untuk mengakselerasi vaksinasi ini guna tercapainya kekebalan komunal di Sumut sehingga bisa terbebas dari Covid-19,” tuturnya.

Untuk kasus kecelakaan lalu lintas di masa libur Lebaran Idulfitri 2022, jumlah kecelakaan mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. 

Di tahun ini, jumlah kecelakaan yang terjadi selama pelaksanaan Operasi Ketupat tercatat sebanyak 30 kasus. Jumlah ini turun 50% daeri tahun sebelumnya yang mencapai 60 kasus. 

“Meski masih ada yang meninggal dunia, tetapi secara totalitas turun dan secara fatalitas juga turun,” tambahnya. 

Pada peninjauan itu, Irwasum Komjen Agung Budi dan Kapolda Irjen RZ Panca Putra didampingi Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Indra Darmawan Iriyanto  juga berkesempatan berdialog dengan pemudik yang masuk ke Tebingtinggi untuk kemudian bergerak menuju Sumatera Barat.  *(ika)