Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

IHSG Tertolong Technical Rebound, Rupiah dan Harga Emas Terus Memburuk

Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin.suaratani.com-ika 

SuaraTani.com – Medan| Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (14/6/2022) ditutup menguat 0.78% di level 7.049,88. IHSG berhasil menguat setelah sehari sebelumnya sempat tertekan 2% namun mampu mengurangi kerugiannya dan ditutup melemah 1.2%. Membaiknya kinerja IHSG pada hari ini lebih dikarenakan sentiment teknikal atau lebih dikenal dengan istilah technical rebound.

Hal ini menurut analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, dikarenakan, pada dasarnya tidak ada ada sentimen fundamental yang mampu membalikan keadaan pada saat ini. Karena Bank Sentral AS atau The Fed justru baru akan mengambil keputusannya pada Rabu malam waktu Indonesia. Efeknya baru akan dirasakan pada perdagangan hari Kamis nanti. 

“Dan pelaku pasar masih menunggu dengan penuh rasa cemas sejauh ini,” kata Gunawan di Medan, Selasa (14/6/2022).

Jadi penguatan secara teknikal tersebut menurut Gunawan tidak bisa lantas diterjemahkan bahwa badai memang benar-benar telah pergi. Pasar keuangan domestik masih berpeluang untuk mengalami tekanan hebat di pekan ini. 

“Badai benar-benar pergi untuk sementara jika The FED tidak menaikkan bunga. Tetapi kebijakan tersebut belum diputuskan, sehingga sentimen teknikal ini hanya sentimen sesaat yang memicu transaksi hit and run di pasar saham,” sebutnya. 

Berbeda dengan IHSG, mata uang rupiah justru mengalami pelemahan hingga menembus level psikologis 14.700 per US Dolar.

Gunawam menyebutkan, pada perdagangan sore ini rupiah ditransaksikan dikisaran level 14.717 per US Dolar. Kinerja mata uang rupiah melemah menjelang kemungkinan kenaikan bunga acuan di AS. Rupiah pada hari ini bernasib buruk jika dibandingkan dengan kinerja IHSG yang justru ditutup di zona hijau.

Sementara itu, harga emas dunia dalam tren turun. Akhir pekan lalu, harga emas sempat berada di kisaran US$1.872 per ons troy. Namun saat ini harga emas berada dikisaran US$1.820-an per ons troy atau tepatnya pada sore ini di kisaran $1.824 per ons troynya. Jika dirupiahkan harga emas diperdagangkan dikisaran 865 ribu per gram.

“Dan jika nantinya harga emas turun menembus level psikologis US$1.800 pasca kebijakan The FED, maka harga emas membentuk tren turun (bearish). Dan kita akan melihat terlebih dahulu kinerja IHSG maupun rupiah pasca keputusan The FED, baru kita lakukan analisa terhadap pergerakannya dalam tempo waktu yang lebih lama,” pungkasnya. *(ika)