SuaraTani.com-Taput| Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson Nababan menghadiri peletakan batu pertama pembangunan rumah ibadah Vihara Bodhisitala di Jalan Pacuan Kuda, Dusun Pangasean, Desa Siaro, Kecamatan Siborongborong, Minggu, (10/7/2022). Acara tersebut dihadiri umat Buddha Siborongborong sekitarnya, Nias, Sibolga, Asahan, Labuhanbatu Selatan dan Binjai.
Bupati yang didampingi Forkopimda, Sekdakab Taput, Indra SH Simaremare serta beberapa pimpinan perangkat daerah dan camat Siborongborong mengatakan, suatu kebanggaan baginya bisa hadir di cara peletakan batu pertama pembangunan rumah Vihara Bodhisitala di tempat kelahirannya.
"Saya harap pembangunan Vihara ini bisa berjalan lancar dan tuntas tepat waktu. Saya sangat mengapresiasi Vihara ini karena saya belajar bahwa Indonesia lahir bukan karena satu kelompok, kita semua berjuang walau beda agama dan beda budaya, karena bersatu dalam perbedaanlah Indonesia bisa merdeka. Untuk itu kita harus menjaga Pancasila dan menjaga Bhinneka Tunggal Ika. Saya rindu di masa kepeminpinan saya ini Tapanuli Utara bisa menjadi miniaturnya Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika," ujarnya
Bupati juga berharap kehadiran Vihara ini akan memengaruhi potensi di Taput secara khusus dalam bidang pariwisata, sumber daya manusia dan pertanian untuk menambah kesejahteraan masyarakat Taput.
"Saya mendukung pembangunan ini dan akan memperbaiki jalan menuju Vihara menjadi lebih baik lagi. Saya juga berpesan agar umat Budha Sumut dan Taput juga berperan aktif membangun Tapanuli Utara. Mari bergandengan tangan untuk Taput dan Indonesia," ujar Bupati Nikson.
Pengurus Daerah Majelis Buddayana Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Rudy Haryanto mengatakan, kehadiran mereka di sini untuk menyaksikan peristiwa bersejarah yang konon katanya '100 tahun penantian' baru hari inilah terwujud satu Vihara bernama Bodhisitala.
"Bodhisitala artinya sejuk. Bodhi artinya suatu hal yang baik/suci dan nama Bodhisitala diberikan oleh Sekwil (Sekretaris Wilayah) Sagin (Sangha Agung Indonesia) Sumatera Utara dan Aceh Biku Thitavamso Thera," jelas Rudy.
Dikatakannya, mereka sangat terharu karena selama proses peletakan batu pertama ini masyarakat dari Siborongborong sangat mendukung sehingga akhirnya bisa terwujud pembangunan Vihara Bodhisitala ini.
Acara dilanjutkan dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Taput, Nikson Nababan dan penanaman pohon Bodhi yang diberikan secara langsung oleh Biku Thitavamso Thera dan Ketua MBI (Majelis Buddayana Indonesia) Sumut, Eddy Sujono Setiawan.
Turut hadir dalam acara tersebut para Biksu dan Bhante se-Sumatera Utara, anggota DPRD Sumut Rudi Hermanto, Pembina Buddha Kanwil Kementrian Agama Sumut, Pimpinan Cabang MBI Sumut dan Ketua Yayasan Buddhayana Sumut, Tony Aci.* (darwin nainggolan)