Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Petrokimia Gresik Teken HoA dengan PC Ketapang II Ltd Suplai Gas

Petrokimia Gresik bersama Direktur Utama PC Ketapang II Ltd, Yuzaini Md Yusof (tengah) menandatangani Head of Agreement (HoA) untuk rencana jual-beli gas dari Blok Ketapang. di Jakarta, beberapa waktu lalu. foto: ist

SuaraTani.com - Gresik| Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia menandatangani Head of Agreement (HoA) dengan PC Ketapang II Ltd untuk rencana jual-beli gas dari Blok Ketapang. 

Kesepakatan ini ditandatangani oleh Petrokimia Gresik bersama Direktur Utama PC Ketapang II Ltd, Yuzaini Md Yusof serta disaksikan oleh Deputi Keuangan dan Komersialisasi SKK Migas, Kurnia Chairi di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Terpisah, SVP Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Adityo Wibowo menjelaskan, melalui penandatanganan bersama anak perusahaan Petronas ini, Petrokimia Gresik berharap mendapat tambahan suplai gas pada saat Blok Ketapang onstream nanti sampai dengan 25 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD). 

Tambahan gas ini akan digunakan Petrokimia Gresik untuk memenuhi kebutuhan eksisting, serta mendukung rencana pengembangan perusahaan.

Menurut Adityo, Petrokimia Gresik berkomitmen mendukung terwujudnya swasembada pangan nasional melalui penyediaan pupuk bersubsidi. 

"Untuk menjalankan komitmen tersebut, Petrokimia Gresik membutuhkan tambahan gas guna mengamankan kebutuhan eksisting dan proyek pengembangan. Dengan tambahan gas ini, Petrokimia Gresik bisa merealisasikan rencana pengembangan perusahaan untuk kemajuan Petrokimia Gresik di masa yang akan datang," ujar Adityo dalam keterangan tertulis, Rabu (18/6/2025) di Gresik.

Dikatakannya, rencana pengembangan dalam waktu dekat yaitu pembangunan Pabrik Soda Ash seperti yang tertuang di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

Kemudian, Proyek Soda Ash termasuk dalam daftar indikasi Proyek Strategis Nasional (PSN) program hilirisasi garam.

"Dengan adanya tambahan gas dari Blok Ketapang yang terletak di perairan utara Madura, Petrokimia Gresik semakin leluasa dalam merealisasikan target-target atau rencana pengembangan perusahaan di masa yang akan datang. Produksi pupuk bersubsidi untuk swasembada pangan nasional juga semakin terjamin," ujar Adityo.

Ia menambahkan, Petrokimia Gresik untuk mendapatkan tambahan pasokan gas telah menandatangani HoA dengan sejumlah pihak. 

Selain dengan PC Ketapang II Ltd, sebelumnya juga menandatangani HoA dengan KrisEnergy (Satria) Ltd untuk mendapatkan pasokan gas dari Lapangan Lengo Blok Bulu, Tuban Jawa Timur. Dalam HoA ini, Petrokimia Gresik berpotensi mendapatkan tambahan suplai gas sebesar 60 MMSCFD.

"Dengan penambahan suplai gas ini, kami optimis Petrokimia Gresik semakin siap menjalankan amanah penyaluran pupuk bersubsidi serta memenuhi kebutuhan pupuk nasional melalui pasar komersial dengan baik," tutup Adityo. * (junita sianturi)