Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Laga Edy Rahmayadi versus Panca Putra Meriahkan Kompetisi Badminton HUT Bhayangkara dan Kodam I/BB

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) I/Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel dan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak menghadiri acara pembukaan Turnamen Badminton dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara dan HUT Kodam I/BB di Lapangan Persatuan Badminton Seluruh Indonesia (PBSI) Sumut, Jalan Gedung PBSI, Kenangan Baru, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Selasa (21/6/2022).suaratani.com-ist 


SuaraTani.com – Deliserdang| Pertadingan fenomenal Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan legendaris badminton Joko Suprianto melawan Kepala Kepolisian Daerah Sumut RZ Panca Putra dan Hariyanto Arbi, menandai dimulainya Badminton Competition dalam rangka HUT ke-76 Bhayangkara dan HUT ke-72 Kodam I/Bukit Barisan di GOR PBSI, Jalan Kenanga Baru, Percut Seituan, Deliserdang, Selasa (21/6/2022). 

Pertandingan eksebisi itu berlangsung sengit. Edy Rahmayadi dan Joko Suprianto sempat memimpin pertandingan. Meski sudah berumur 61 tahun, Edy masih tampak agresif menangkis serangan dari sang legendaris Hariyanto Arbi, yang pernah membawa Indonesia menjuarai Piala Thomas empat kali itu. 

Namun Panca dan Hariyanto Arbi tidak mau kalah dan akhirnya mengejar, hingga akhirnya keduanya memimpin. Lantas akhirnya Panca dan Joko memenangkan pertandingan  eksebisi tersebut dengan skor 21-14. 

Sebelum bertanding, Edy menyampaikan, pertandingan badminton yang diadakan Polda Sumut dan Kodam I/BB itu juga dalam rangka persiapan PON 2024. Apabila ada atlet yang berpotensi, maka akan ditarik untuk ikut Pelatda PON 2024. 

Menurut Edy, persiapan event olahraga tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Perlu persiapan dalam waktu jauh-jauh hari. Serta setiap pihak juga harus bersama sama mempersiapkannya. 

"Biasanya HUT itu evaluasi kemampuan prajurit atau anggota POLRI, yang ditunjukan ke masyarakat itu biasanya show off force pasukan atau prajurit, namun saat ini kita prioritaskan kebutuhan PON 2024 yang diselenggarakan di sini, ini permintaan saya kepada Pangdam dan Kapolda, " kata Edy. 

Edy juga berpesan sebelum bertanding, kunci olahraga itu adalah sportivitas. Untuk itu, setiap peserta harus menjaga hal tersebut. 

"Olahraga kuncinya sportif, " ucap Edy. 

Ketua Panitia kompetisi badminton, Adnan, mengatakan, peserta badminton yang mengikuti kompetisi tersebut berasal dari TNI dan POLRI. Peserta terbagi ke dalam empat grup. Pertandingan dimulai dari 21-22 Juni 2022.

Adnan juga menyampaikan, pertandingan tersebut dilakukan dalam rangka telescouting atau mencari atlet berpotensi yang akan diikutkan ke dalam Pelatda Sumut. 

"Selain dakam rangka memeriahkan HUT Bhayangkara dan Kodam I/BB, pertandingan ini juga bertujuan untuk menyeleksi potensi bakat badminton di TNI dan POLRI, serta menjalin sinergitas antara TNI dan POLRI di Sumut," kata Adnan. 

Selain Joko Suprianto dan Hariyanto Arbi, pada saat itu juga dihadirkan legenda bulutangkis lain seperti Eko Cahyo dan Agriprima Rahmanto. Turut hadir pada kesempatan tersebut Pangdam I/Bukit Barisan Achmad Daniel. *(wulandari)