Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Kolaborasi Dekranasda Sumut dan Bali untuk Kembangkan UMKM

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) akan berkolaborasi dengan Dekranasda Bali, hal tersebut terungkap, ketika Ketua Dekranasda Sumut Nawal Lubis, bertemu dengan Ketua Dekranasda Bali Putri Suastini di Taman Budaya Art Center Bali, Senin (1/8/2022).suaratani.com-ist 

 

SuaraTani.com – Bali| Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) akan berkolaborasi dengan Dekranasda Bali untuk pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Terobosan ini diharapkan membangkitkan kembali UMKM di kedua provinsi tersebut pascapandemi Covid-19.

"Waktu Covid-19 kemarin masih ramai, banyak UMKM yang terpuruk, sekarang Covid menurun, saatnya kita bangkitkan lagi UMKM Sumut. Salah satu cara membangkitkannnya berkolaborasi dengan Bali, contohnya kain songket kita, bisa dikolaborasikan coraknya dengan Bali, itu kan keren," ungkap Ketua Dekranasda Sumut, Nawal Lubis saat bertemu dengan Ketua Dekranasda Bali Putri Suastini di Taman Budaya Art Center Bali, Senin (1/8/2022). 

Menurut Nawal Lubis, kolaborasi juga bisa dilakukan dalam hal pemasaran produk hasil kerajinan. Contohnya, Songket Sumut dapat dipasarkan ke Bali, begitu juga sebaliknya, hasil kerajinan Bali di jual di Sumut, sehingga menguntungkan kedua belah pihak. 

“Jadi wisatawan di Bali bisa membeli kain Songket Sumut, dan sebaliknya, wisatawan di Sumut juga bisa membeli hasil kerajinan UMKM dari Bali,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Ketua Dekranasda Bali, Putri Suastini, mengatakan, kolaborasi antara Sumut dan Bali, akan menjadi hal baik bagi pelaku UMKM. Pasarnya menjadi lebih luas, mengigat banyaknya wisatawan yang datang ke Bali.

"Ini hal yang baik, kita bisa pasarkan produk-produk unggulan dari Sumut di Bali. Di sinikan banyak wisatawan yang datang dari berbagai daerah dan negara. Tentu ini akan membangkitkan semangat pelaku UMKM. Akan ada banyak hal yang akan kita kolaborasikan," ungkapnya.

Disampaikan juga, banyak produk-produk Sumut yang sudah sangat bagus, yang tidak kalah dengan produk-produk luar negeri. Begitu juga produk Bali, yang tidak kalah bagus dengan produk-produk terkenal dunia.

Untuk itu, ia mengingatkan kepada pelaku UMKM untuk percaya diri, tidak harus mencontoh atau membuat barang tiruan dari produk luar yang telah terkenal, karena produk dalam negeri telah bagus dari berbagai segi.

"Kita tidak kalah sama produk luar, saya saja selalu pakai produk dalam negeri, karena jujur kualitas kita tidak kalah kok, harga lebih murah lagi, apa lagi dengan kita memakai produk dalam negeri, itu sama dengan membantu UMKM," katanya.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Sumut, Suherman, sangat setuju dengan kolaborasi yang akan dilakukan Dekranasda Sumut dan Bali. "Ini hal positif apalagi tadi Ketua Dekranasda Bali menawarkan, akan menjual produk-produk Sumut di Bali, itu hal yang sangat baik, mengingat pasar di Bali ini sangat besar, karena wisatawannya sangat banyak di sini," katanya.

Selain kolaborasi, katanya, ke depan juga akan banyak pelaku UMKM Sumut yang akan belajar di Bali, karena Bali tempat belajar yang sangat bagus untuk para pelaku UMKM, mulai dari pemasaran dan lainnya. *(wulandari)