Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Mendag Zulkifli Hasan Tandatangani MoU Pembentukan JTC Indonesia–Mesir

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan bersama Menteri Perdagangan dan Industri Mesir, Ahmed Samir Saleh menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Pembentukan Komite Perdagangan Bersama atau Joint Trade Committee (JTC) di Kairo, Mesir, Senin (15/5/2023).suaratani.com-ist

SuaraTani.com – Mesir| Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan dan  Menteri Perdagangan dan Industri Mesir, Ahmed Samir Saleh menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Pembentukan Komite Perdagangan Bersama atau Joint Trade Committee(JTC).  

JTC Indonesia–Mesir merupakan forum bilateral antara Indonesia dan Mesir yang  bertujuan untuk mempromosikan dan meningkatkan kerjasama perdagangan kedua negara.

Penandatanganan MoU JTC dilangsungkan usai pertemuan bilateral kedua menteri pada Senin (15/5/2023) di Kairo, Mesir. 

“Hari ini, saya bersama Menteri Ahmed telah menandatangani MoU Pembentukan JTC Indonesia–Mesir. Saya berharap, forumJTC dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mengidentifikasi berbagai potensi peningkatan perdagangan kedua negara sekaligus menjadi wadah penyelesaian hambatan perdagangan yang berorientasi pada kepentingan bersama,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.

Upaya untuk mempromosikan dan meningkatkan kerja sama perdagangan kedua  negara dapat ditempuh JTC antara lain melalui identifikasi dan penerapan langkah-langkah peningkatan hubungan perdagangan, penyelesaian masalah dan hambatan perdagangan, serta peranan sebagai media konsultasi dan pertukaran  informasi perdagangan.  

Indonesia dan Mesir memproyeksikan JTC dapat menjadi media yang dapat mengakomodasi aspirasi dan masukan dari komunitas pelaku usaha kedua negara.

“Indonesia merupakan negara mitra yang penting bagi Mesir. Kami sepakat bahwa hubungan perdagangan harus ditingkatkan ke tingkat yang lebih tinggi,” kata Menteri Ahmed Amir Saleh.

JTC dibentuk berdasarkanPernyataan Bersama (Leaders’ Joint Statement) Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Mesir Abdel Fatah al-Sisi saat kunjungan Presiden Mesir ke Jakarta, 4 September 2015. 

Forum JTC akan dipimpin oleh pejabat setingkat Direktur Jenderal, yakni Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional bagi Indonesia dan First  Secretary of Egyptian Commercial Services bagi Mesir.

Dalam pertemuan bilateral sebelum penandatanganan MoU pembentukan JTC, kedua menteri membahas beberapa isu terkait peningkatan hubungan perdagangan kedua negara. 

Di antara sejumlah isu, turut dibahas kemungkinan dimulainya pembahasan Preferential Trade Agreement (PTA) antara Indonesia dan Mesir serta kerja sama dalam skema imbal dagang secara business to business(B-to-B).

“Saya dan Menteri Ahmed juga membahas beberapa hal terkait peningkatan hubungan perdagangan kedua negara. Saya mendorong tim teknis kedua negara   untuk dapat memulai penjajakan kemungkinan pembahasan PTA antara Indonesia dan Mesir,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

Total perdagangan Indonesia dan Mesir periode Januari–Maret 2023 tercatat senilai US$432,90 juta, terdiri atas ekspor sebesar US$379,40 juta dan impor sebesar  US$53,50 juta.  

Indonesia surplus sebesar US$325,80 juta. Dalam 5 tahun terakhir (2018–2022), Indonesia konsisten mencatatkan surplus perdagangan terhadap Mesir dengan tren 9,82%.

Sementara itu, pada 2022 total perdagangan Indonesia dan Mesir mencapai US$1,56 miliar.  

Ekspor Indonesia ke Mesir tercatat US$1,43 miliar dan impor Indonesia dari Mesir  US$226 juta.Indonesia surplus terhadap Mesir sebesar US$1,11 miliar.

Produk ekspor utama Indonesia ke Mesir di antaranya minyak kelapa sawit, kopi, kelapa, benang, dan suku cadang. Sedangkan,komoditas impor utama Indonesia dari Mesir adalah pupuk mineral fosfat, kurma, buah ara, pinus, alpukat, jambu biji, pupuk mineral, tetes hasil dari ekstraksi atau pemurnian gula, dan kalsium fosfat alami. *(jasmin)