SuaraTani.com - Medan| Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi resmi melantik Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution sebagai Wali Kota Medan sisa masa bakti 2016-2021, Kamis (11/2/2021).
Pelantikan yang dilaksanakan di aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur di Jalan Sudirman No 41 juga dihadiri Wakil Gubernur Musa Rajekshah, Sekretaris Daerah Kota Medan Wiriya Al Rahman, Ketua DPRD Kota Medan Hasyim dan unsur Forkopimda Kota Medan.
Dalam sambutannya, Edy Rahmayadi mengatakan, jabatan sebagai wali kota bukan hanya sekedar waktu jabatan, tetapi yang terpenting apa yang diperbuat untuk masyarakat.
"Di dalam menjalankan amanah kepada masyarakat, bukan waktu hitungannya, tapi apa yang bisa dibuat dengan tulus, ikhlas. Itulah pemimpin," ujar Edy Rahmayadi.
Dikatakannya, waktu yang singkat pasti akan sulit melakukan pembangunan dalam bentuk fisik. Tetapi, mendoakan masyarakatnya adalah kegiatan yang paling mulia dilakukan pemimpin.
"Saya tidak bisa berbicara apapun, tapi saya mendoakan semoga Kota Medan ini berjalan dan benar-benar terwujud sebagai ibu kota Sumut. Saya tahu begitu sulit menjalankan amanah ini, tapi saya ucapkan terima kasih Pak Akhyar beserta ibu telah melaksanakan tugas dengan penuh kerelaan menyiapkan majunya ibukota Sumut ini," kata Edy.
Mantan Pangkostrad ini pun menambahkan, dari peristiwa pelantikan ini hanya satu yang bisa digambarkan, yakni apapun dia, siapapun dia adalah sejarah.
Sejarah inilah yang mencantumkan makna bahwa Akhyar Nasution pernah menjadi Wali Kota Medan. Sejarah ini tak akan pernah dilupakan orang, sampai pada akhirnya bisa mempertahankan kredibiitasnya.
"Sekali lagi terima kasih Pak Akhyar dan ibu. Jangan pernah berhenti untuk mengabdi kepada negara dan bangsa terkhusus ke Sumut yang kita cintai. Masih banyak pekerjaan ke depan yang bisa kita lakukan," tegasnya.
Seperti diketahui, Akhyar Nasution resmi menjadi Wali Kota Medan menggantikan Dzulmi Eldin yang tersandung hukum. * (ika)
