Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Karantina Pertanian Medan Gelar Pasar Mitra Tani dan UMKM, Harga Terjangkau

Para Pegawai Karantina Medan sedang menyusun barangbarang yang akan dijual di kegiatan Pasar Mitra Tani dan UMKM Ekspor, di halaman Kantor Karantina Medan, Jalan Dusun Lestari Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin KUalanamu, Kabupaten Deliserdang, Selasa (26/4/2022). suaratani.com - junita sianturi  

SuaraTani.com - Deliserdang| Menindaklanjuti program Kementerian Pertanian (Kemantan) dalam menjaga  ketersediaan bahan pangan menjelang Idulfitri 1443 H, Balai Karantina Pertanian Kelas II Medan menggelar Pasar Mitra Tani dan UMKM Ekspor di halaman kantor Karantian Medan, Jalan Dusun Lestari Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin KUalanamu, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Selasa (26/4/2022).

"Selain menindaklanjuti Program Kementan, kegiatan Pasar Mitra Tani ini juga menindaklanjuti arahan dari Kepala Badan Karantina Pertanian, pak Bambang dan Dirjen PSP Kementan, pak Ali Jamil Harahap untuk berperan dalam menyediakan bahan pangan dengan harga di bawah harga pasar," kata Kepala Karantina Pertanian Kelas II Medan, Lenny Hartati Harahap, kepada SuaraTani.com, Selasa (26/4/2022), sebelum pembukaan Pasar Mitra Tani.

Menurut Lenny, kegiatan Pasar Mitra Tani untuk Provinsi Sumut sudah dilaunching oleh Dirjen PSP, Ali Jamil, sebagai penanggungjawab ketersediaan bahan pangan untuk wilayah Sumut, pada tanggal 17 April 2022 lalu di Medan. 

"Dan, hari ini, Karantina Medan melaksanakan kegiatan Pasar Mitra Tani. Kegiatan ini ki5a harapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pangan khususnya menjelang Lebaran dengan harga yang terjangkau, yakni di bawah harga pasar. Kenapa? Karena produk yang kita pasarkan lagsung dari produsen ke konsumen. Jadi, mata rantai perdagangannya tidak panjang," sebut Lenny.

Adapun produk yang dipasarkan menurut Lenny, seperti telur Rp1.000 per butir, gula pasir Rp11.000 per kg, minyak goreng Rp20.000 per liter, bawang merah, bawang putih, cabai merah, sirup, nugget, kacang hijau dan sayur mayur.  

"Produk-produk yang kita pasarkan ini kita pasok langsung dari produsen atau petani dan pelaku UMKM yang menjadi binaan Karantina Pertanian Medan. Untuk harganya selisih Rp2.000 dari haga pasar," ucap Lenny. 

Selain kegiatan Pasar Mitra Tani, pihaknya juga lanjut Lenny, membuka klinik ekspor bagi pengusaha-pengusaha yang ingin memasarkankan produk pertaniannya ke luar negeri atau ekspor. 

"Kita berharap kegiatan Pasar Mitra Tani ini dapat membantu masayarakt dalam mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau. Kegiatan Pasar Mitra Tani ini hanya kita laksanakan satu hari atau hari ini saja," jelas Lenny. * (junita sianturi)